Kutuk Keras Serangan Udara Israel di Rafah, Iran: Itu Bencana Kemanusian dan Kejahatan Perang

- 13 Februari 2024, 20:21 WIB
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani mengecam keras serangan udara terbaru rezim Zionis terhadap wilayah sipil di kota Rafah di Gaza selatan.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani mengecam keras serangan udara terbaru rezim Zionis terhadap wilayah sipil di kota Rafah di Gaza selatan. /Foto/Ist
 

ISU BOGOR - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani mengecam keras serangan udara terbaru rezim Zionis terhadap wilayah sipil di kota Rafah di Gaza selatan yang menyebabkan sejumlah warga Palestina, termasuk sejumlah besar anak-anak tewas atau terluka.

Pernyataan Kanaani muncul setelah rezim Israel melancarkan serangan habis-habisan terhadap Rafah dengan melakukan serangan udara besar-besaran dan serangan artileri ke kota padat penduduk tersebut, pada Senin dini hari.

Sebagaimana dilansir IRNA dan sumber media lainnya, sekitar 100 warga Palestina menjadi martir, sebagian besar perempuan dan anak-anak dalam serangan Israel terbaru.
 

Kanaani juga memperingatkan tindakan rezim Zionis yang melanggar batas Rafah dan ancaman serangan darat di sana.

“Setiap tindakan seperti itu akan menyebabkan bencana kemanusiaan dan kejahatan perang lainnya terhadap bangsa Palestina yang tidak berdaya”, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, mengacu pada Rafah yang menampung lebih dari satu juta pengungsi Palestina.

Ia menekankan bahwa niat dan tindakan tersebut tidak hanya bertentangan dengan perundingan yang sedang berlangsung mengenai masalah gencatan senjata, tetapi juga bertentangan dengan perintah sementara yang dikeluarkan oleh Mahkamah Internasional.
 

“Ini adalah contoh niat jahat Zionis yang berulang kali melanggar dan mendiskreditkan seluruh norma hukum internasional”, tegasnya.

Selain memperingatkan dampak berbahaya dari tindakan biadab rezim Zionis, Kanaani juga menyatakan keprihatinannya atas berlanjutnya genosida di Gaza.

“Jika Amerika Serikat dan sekutu Barat lainnya dari rezim Zionis jujur ​​mengenai kekhawatiran mereka mengenai keamanan dan stabilitas kawasan, mereka harus segera mengambil tindakan untuk mengekang perilaku gila rezim Israel dalam membunuh orang-orang Palestina yang tidak berdaya.”
 

Juru bicara Iran juga mencoba mengalihkan perhatian organisasi internasional dan opini publik global terhadap konsekuensi yang mengkhawatirkan dari setiap tindakan militer di Rafah. Dia menyebutnya sebagai tanggung jawab organisasi internasional dan PBB untuk mencegah berlanjutnya agresi rezim Zionis dan eskalasi bencana kemanusiaan.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x