ISU BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya menyampaikan hasil evaluasi dan kajian akhirnya memutuskan bahwa kebijakan ganjil genap di Kota Bogor untuk menekan kasus positif Corona diperpanjang selama dua pekan ke depan.
“Tadi kami menyepakati ganjil genap Insya Allah akan dilanjutkan setiap Sabtu, Minggu dan Hari Libur Nasional. Tetapi dibatasi (Jadwal) jam pemberlakuannya dari jam 09.00 - 18.00 WIB (sebelumnya 24 jam),” ungkap Bima.
Diperpanjangnya ganjil genap ini, kata Bima, karena melihat hasil analisa data pada penerapan ganjil genap dua pekan sebelumnya yang menunjukan angka penurunan yang cukup baik, dari sisi mobilitas warga maupun angka kasus positif.
Baca Juga: Jadwal Terbaru Ganjil Genap Kota Bogor, Tiap Sabtu Minggu dan Hari Libur Nasional
“Satgas dan Forkopimda melakukan pembahasan. Kita melihat seluruh data menunjukan bahwa program PPKM Mikro dan Ganjil Genap menunjukan tingkat efektifitas yang sangat tinggi," ungkapnya.
Kasus Covid-19 Menurun Signifikan
Arus masuk kendaraan ke Kota Bogor, kerumunan yang berkurang dan yang paling penting adalah tren jumlah kasus positif Covid-19 yang menurun sangat signifikan.
"Tanggal 6 Februari angkanya 187 per hari, kemarin tanggal 15 Februari angkanya 105 per hari. Jadi ini penurunan yang signifikan sepanjang masa pandemi di Kota Bogor," ungkapnya.