Praktis, dengan bergabungnya AL Kerajaan Inggris di Kutub Utara bersama 25 kapal NATO lainnya sebagai pesan peringatan bagi Rusia yang saat ini sedang perang melawan Ukraina.
Dilansir dari Express UK, Selasa 15 Maret 2022, dengan lebih dari 30.000 tentara dan beberapa aset perangkat keras dikirim ke suhu di bawah nol derajat di bagian utara Eropa.
Baca Juga: Kim Jong Un Permalukan Putin karena Minta Bantuan Perang Lawan Ukraina: Anda Terlalu Gila Bagi Kami
Meski disebut sebagai bagian dari latihan dua tahunan yang dijuluki "Tanggapan Dingin" atas situasi di Eropa Timur ini waktunya cukup berdekatan. Entah kebetulan atau tidak, maka hal tersebut berpotensi memicunya perang dunia ketiga.
Aset Inggris itu akan bergabung dengan operasi 27 negara hanya beberapa ratus kilometer dari perbatasan Rusia saat invasi ke Ukraina mendekati minggu ketiga.
Sekadar diketahui, belum lama ini pelatihan bersama jet F-35B Lightning Inggris, HMS Prince of Wales, berlayar ke utara untuk Latihan Respon Dingin, tes selama sebulan melalui darat, laut, dan udara pasukan sekutu.
Satuan tugas beranggotakan 11 negara turun tak jauh dari pantai Norwegia pada awal pelatihan, yang akan menunjukkan bagaimana kekuatan terpadu akan mempertahankan Norwegia dan sayap utara Eropa dari musuh modern.
Latihan tersebut akan mensimulasikan respons yang akan diberikan NATO jika rekan aliansi aliansi diserang, yang mencerminkan “Pertahanan Kolektif” berdasarkan Pasal 5 perjanjian antara negara-negara anggota.
Berbicara atas nama Angkatan Laut Kerajaan tentang penyebaran, serta prospek bekerja dengan mitra.