AS Prediksi Pemerintahan Ashraf Ghani Afganistan Bisa Digulingkan Taliban

- 9 Juli 2021, 23:13 WIB
Presiden Afganistan, Ashraf Ghani.
Presiden Afganistan, Ashraf Ghani. //Twitter/@AriaNews

"Zamaray hanya pergi ke sana karena dia secara pribadi mengenal makelar dan menganggapnya aman. Kami tidak tahu bahwa dia tidak akan pernah kembali," kata Samiullah Darman, saudara iparnya kepada Reuters.

Baca Juga: Sejumlah Negara Pengguna Vaksin asal China Berlomba Suntikan Booster Dosis Ketiga untuk Cegah Varian Delta

Menurut dua pejabat senior pemerintah Afghanistan, setidaknya tujuh pilot Afghanistan, termasuk Zamaray, telah dibunuh di luar pangkalan dalam beberapa bulan terakhir.

Serangkaian pembunuhan yang ditargetkan ini dan belum pernah ada laporan serupa sebelumnya menggambarkan apa yang diyakini para pejabat AS dan Afghanistan.

Yaitu upaya Taliban yang disengaja untuk menghancurkan salah satu aset militer Afghanistan yang paling berharga, korps pilot militer yang dilatih AS dan NATO.

Dengan melakukan itu, Taliban yang tidak memiliki angkatan udara ingin menyamakan kedudukan saat mereka melakukan serangan darat besar-besaran.

Reuters mengkonfirmasi identitas dua pilot yang terbunuh melalui anggota keluarga.

Menanggapi pertanyaan dari Reuters, juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengkonfirmasi bahwa benar kelompok itu telah membunuh Zamaray.

Mereka telah memulai sebuah program yang akan membuat pilot Angkatan Udara Afghanistan ditargetkan dan dihilangkan karena mereka semua melakukan pemboman terhadap rakyat mereka.

Baca Juga: Mengejutkan, Presiden Filipina Berniat Mencalonkan Diri Jadi Capres Setelah Jabatannya Berakhir

Halaman:

Editor: Chris Dale

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah