ISU BOGOR - Tagar 'Pecat Luhut' masih menggema di media sosial Twitter sejak Rabu, 3 November 2021 malam hingga Kamis, 4 November 2021 pagi.
Sejumlah netizen masih terus membuat cuitan untuk tagar tersebut. Narasi yang dibawa pun beragam.
Alasan salah seorang netizen menaikkan tersebut adalah agar Indonesia sejahtera.
Baca Juga: Tagar 'Pecat Luhut' Menggema di Twitter, Pro Kontra Minta LBP Diberhentikan Muncul
"Ikut meramaikan tagar demi Indonesia yang sejahtera," tulis akun @gustianegie dikutip Isu Bogor Kamis, 4 November 2021.
Kendati tagar tersebut trending, namun ada netizen yang pesimis tagar tersebut akan terjadi.
"Moal mungkin (tidak mungkin) di #PecatLuhut," kata @suhudmugni.
Baca Juga: Tagar 'LBP Kemaruk' Trending, Luhut Jadi Bulan-bulanan Netizen Lagi
Menurut netizen tersebut, rezim saat ini tidak bisa dikiritk.
"Kita kritik di bilang radikal radikul, membuat kegaduhan, tidak pancasilais," sebutnya,
"Tau kenapa? Media sudah dalam genggaman Pemerintah. Yoh Aman toh rezim ini," sambungnya.
Dari sekian banyak netizen, ada netizen yang kaget dengan munculnya tagar tersebut.
"Kaget, liat tranding ada #PecatLuhut. Pas ditelusuri kenapa, ternyata karna luhut ikut telibat bisnis PCR, benarkah?" tanya @owliot.
"Kalo sampe iyasih jahat banget. Udah proyekannya di mana-mana masa rakyat masih di bisnisin juga. Ckckc Semoga nggak benar ya pak luhut," tandasnya. ***