“Rusia mendaratkan tiga helikopter di dekat Brody pada pukul 9 pagi – sekitar 60 orang. Angkatan bersenjata [Ukraina] memukul mundur penjajah," kata Wali Kota Liev, Andrey Sadovyi.
"Kami menjaga situasi tetap terkendali," ungkapnya mengumumkan adanya harapan bagi Ukraina, setelah Rusia dipukul mundur di kotanya melalui layanan pesan Telegram.
Dikutip dari Express UK, laporan lain menunjukkan, sekitar setengah dari pasukan Rusia hingga saat ini dikabarkan belum dikerahkan sepenuhnya ke dalam konflik.
Tak hanya itu pusat onkologi di Ukraina telah terbakar setelah pasukan Rusia menembaki gedung tersebut. Gedung Melitopol itu dalam rekaman terlihat dilalap si jago merah.
Tak hanya itu, terdengar pula suara ledakan di dalam gedung itu.
“Lokasi telah diverifikasi. Pusat Onkologi yang terhubung dengan rumah sakit di Melitopol," ungkap pengguna Twitter @Aeroscout mengonfirmasi lokasi tersebut.
Baca Juga: Shevchenko Ungkap Kondisi Rakyat Ukraina dan Keluarganya yang Sedang Diserang Rusia: Tolong Saya...
Di bagian lain, Rusia membatasi penggunaan media sosial Twitter dikarenakan konflik Ukraina telah menjadi sorotan dunia.
Pengawas internet NetBlocks melaporkan bahwa Twitter telah dibatasi pada beberapa penyedia di Rusia.