Mereka juga tidak akan memiliki jendela dalam upaya untuk melindungi penumpang di dalamnya dari ledakan nuklir.
Pesawat 'Doomsday' pertama kali menjadi berita utama internasional pada bulan Desember setelah polisi Rusia memulai penyelidikan atas pembobolan di pusat komando nuklir rahasia dan pencurian salah satu peralatan pesawat.
Baca Juga: Partai Komunis Rusia Bersiap Banding Karena Tokohnya, Rival Putin Tidak Bisa Mencalonkan Diri
Sementara insiden itu menimbulkan kekhawatiran atas keamanan, para ahli militer percaya pesawat itu menjadi sasaran pencuri biasa yang mengambil logam mulia, termasuk emas dan platinum.
Baru-baru ini, Moskow telah meluncurkan beberapa proyek militer baru.
Baru minggu lalu, Kremlin meluncurkan jet senilai $30 juta yang dapat terbang dua kali lebih cepat dari kecepatan suara.
Meskipun demikian, pengumuman 'Kiamat' tampaknya mengikuti Angkatan Udara AS yang merilis rekaman jet tahan nuklir mereka sendiri.
Hanya beberapa jam sebelum laporan di RIA Novosti, juru bicara Pentagon men-tweet video E4-B Nightwatch sedang diisi bahan bakar di tengah penerbangan.
Hubungan antara Gedung Putih dan Kremlin dikatakan berada pada titik terendah sejak Perang Dingin.