ISU BOGOR - Kapal Induk Iggris HMS Queen Elizabeth telah mengabaikan peringatan dari China agar tidak memasuki Laut China Selatan hingga menimbulkan kekhawatiran akan pembalasan dari Beijing.
HMS Queen Elizabeth, salah satu kapal induk unggulan Inggris telah berlayar ke wilayah maritim yang diperebutkan tanpa menghiraukan ancaman keras dari China.
Juru Bicara Pertahanan China Tan Kefei berbicara kepada South China Morning Post mengatakan pihak China percaya bahwa Laut China Selatan tidak boleh menjadi lautan persaingan kekuatan besar yang didominasi oleh senjata dan kapal perang.
Baca Juga: Vladimir Putin Tuding Inggris dan AS Bersekongkol Provokasi Insiden HMS Defender di Laut Hitam
Sumber sebenarnya dari militerisasi di Laut Cina Selatan berasal dari negara-negara di luar kawasan ini yang mengirimkan kapal perang mereka ribuan kilometer dari rumah untuk melenturkan otot.
"Militer China akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga kedaulatan, keamanan, dan kepentingan pembangunannya," ungkap Tan Kefei.
Menurutnya, hal akan jadi landasan uuntuk mengambil langkah-langkah dalam mempromosikan perdamaian dan stabilitas di Laut Cina Selatan.
Kapal itu kabarnya memimpin kelompok pemogokan kapal induk dan telah memasuki wilayah Laut Cina Selatan yang sebagian besar telah diklaim oleh Cina, dalam 'sembilan garis putus-putus' mereka.