PBB Desak Israel untuk Segera Hentikan Pembongkaran Rumah Warga Palestina

- 10 Juli 2021, 23:39 WIB
Pembonkaran pemukiman warga Palestina oleh pasukan Israel
Pembonkaran pemukiman warga Palestina oleh pasukan Israel /Twitter @AbdullaAndalusi

Baca Juga: Bentrokan Meletus Saat Pasukan Israel Menghancurkan Properti Milik Warga Palestina di Yerusalem Timur

Pejabat PBB mencatat bahwa pasukan Zionis “Israel” memblokir akses personel kemanusiaan ke keluarga di seluruh desa yang dihancurkan.

Hastings mengatakan ketika mereka berhasil mengakses komunitas setelah pembongkaran, mereka menemukan tenda, makanan, tangki air dan pakan ternak semuanya telah dihancurkan atau disita.

Mereka meninggalkan orang – termasuk anak-anak – di tempat terbuka, di musim panas, dengan hampir tidak ada ketentuan dasar.

"Bahkan susu, popok, pakaian, dan mainan telah diambil oleh mereka,” katanya.

Tiga puluh delapan bangunan dihancurkan atau disita, yang paling mengkhawatirkan, tangki air.”

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan [OCHA] mengatakan apa yang disebut Administrasi Sipil Zionis “Israel” [ICA] telah menyita kiriman makanan.

Mereka meninggalkan penduduk tanpa makanan dan air setelah pembongkaran.

Pembongkaran juga membuat penduduk desa tidak memiliki susu bubuk bayi, pakaian, serta produk kebersihan pribadi.

Mereka juga tidak memiliki pakan dan air untuk ternak mereka.

Kabarnya, rumah-rumah Palestina di Lembah Yordan juga menjadi sasaran pembongkaran oleh otoritas Zionis “Israel”.

Israel mengklaim bahwa mereka tidak memiliki izin bangunan, meskipun faktanya rezim Tel Aviv tidak memberikan izin tersebut kepada warga Palestina.

Selain itu, entitas Zionis “Israel” memerintahkan warga Palestina untuk menghancurkan rumah mereka sendiri.

Jika menolak untuk membongkar mereka diwajibkan membayar harga pembongkaran kepada pemerintah kota

Menurut penilaian, dia menambahkan “enam keluarga dari 42 orang, termasuk 24 anak-anak telah kehilangan rumah mereka, untuk keenam kalinya tahun ini.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: WAFA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x