Hasilnya, bitcoin, cryptocurrency terbesar di dunia itu merosot lebih dari 7% menjadi $29.332 yang merupakan angka terendah sejak 27 Januari 2021. Padahal sebelumnya begitu berjaya di Asia.
Seperti dikabarkan sebelumnya, harga Bitcoin jatuh lebih dari 10% pada Senin, 22 Juni 2021 yang menjadi penurunan terbesar dalam sehari pada sebulan lebih ini.
Bahkan, kerugian hampir 30% pada minggu lalu saja hampir menghapus keuntungan untuk tahun ini. Terakhir turun 6,7% dengan nilai $29.560.
Penurunan yang diakibatkan aksi jual dipicu oleh People's Bank of China (PBOC) yang mendesak bank-bank dan perusahaan pembayaran terbesar China untuk menindak lebih keras perdagangan cryptocurrency.
Pertukaran Crypto secara efektif didorong keluar dari Tiongkok oleh perubahan aturan 2017.
Tetapi platform over-the-counter (OTC) yang berbasis di luar negeri bermunculan untuk menerima pembayaran dari orang-orang yang berbasis di Tiongkok dan membeli cryptocurrency atas nama mereka.
"Pada dasarnya dikatakan sekarang transaksi OTC tidak sah ... kami tidak diizinkan oleh bank untuk mentransfer uang untuk pembelian dan penjualan cryptocurrency," kata Bobby Lee, kepala aplikasi dompet cryptocurrency Ballet dan mantan CEO BTC China, bitcoin pertama China. bertukar.