Efek Sikap China Tutup Cryptocurrency, Bitcoin Terus Merosot di Bawah 30.000 Dolar

- 22 Juni 2021, 21:15 WIB
Ilustrasi. Iran tiba-tiba menutup satu-satunya pembangkit listrik tenaga nuklir di negaranya pasca krisis energi akibat penambangan Bitcoin.
Ilustrasi. Iran tiba-tiba menutup satu-satunya pembangkit listrik tenaga nuklir di negaranya pasca krisis energi akibat penambangan Bitcoin. /REUTERS/Dado Ruvic

 

ISU BOGOR - Harga bitcoin terus merosot seiring sikap China yang mengambil langkah nyata menutup bisnis cryptocurrency dengan memanggil bank dan perusahan terkait untuk bersepakat.

Akibatnya, pada Selasa, 22 Juni 2021 harga bitcoin turun drastis di bawah $30.000 untuk pertama kalinya sejak Januari 2021.

Penurunan harga bitcon itu memicu kerugian para penambang cryptocurrency terbesar tersebut.

Ini dipicu bank sentral China telah memperdalam tindakan keras terhadap cryptocurrency dengan meminta bank dan perusahan bertransaksi menggunakan uang digital tersebut.

 

Baca Juga: Bitcoin Terjun Bebas 9 Persen Akibat Sikap China Menutup Cryptocurrency, Paling Tajam Satu Bulan Ini

Hasilnya, bitcoin, cryptocurrency terbesar di dunia itu merosot lebih dari 7% menjadi $29.332 yang merupakan angka terendah sejak 27 Januari 2021. Padahal sebelumnya begitu berjaya di Asia.

Kejatuhan Bitcoin mendorong koin Cryptocurrency terbesar lainnya seperti eter juga anjlok.

Halaman:

Editor: Chris Dale

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x