Kritik Keras Pemerintah dan Habib Rizieq, Cak Nun: Kita Tunggu Perang Pandawayudha

- 10 Desember 2020, 21:36 WIB
Budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun.
Budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun. /ANTARA/I.C.Senjaya

ISU BOGOR - Budayawan Emha Ainun Najib atau biasa disapa Cak Nun kembali mengkritik keras sikap kedua belah pihak yang sedang 'berkonflik' antara pemerintah dan Habib Rizieq.

Bahkan Caknun di laman CakNun.com membuat tulisan dengan tajuk PANDAWAYUDHA (Sapa Sira Sapa Ingsun), secara menohok menyindir pemerintah Indonesia dan Habib Rizieq Shihab.

"Pemerintah Indonesia dengan TNI dan Polrinya maupun Muhammad Rizieq Syihab dengan FPInya sudah memperoleh bukan hanya izin, tapi bahkan perintah dari Allah untuk berperang," tulisnya sebagaimana dilansir CakNun.com pada Rabu 9 Desember 2020.

Cak Nun menyebutnya konflik yang tak berkesudahan ini, disebabkan dendam dan pembalasan. Bahkan menurutnya, di negeri ini, semua merasa Pandawa.

Baca Juga: Situasi Memuncak! Cak Nun Serukan Wirid Ini 9 Kali Sehabis Solat, Biar Tentram dan Aman

Baca Juga: Redam Konflik, Cak Nun Ingatkan Pesan Mendalam Ini untuk Jokowi dan Habib Rizieq

"Tak usah diperhitungkan siapa saja dan berapa jumlahnya yang berdiri di belakang pasukan Pandawa-1 maupun Pandawa-2. Tak perlu disimulasi Pandawayudha ini akan memanjang dan meluas sampai ke mana dan seberapa,"

Pihaknya mempersilahkan masing-masing pihak untuk melampiaskan. Menurutnya, kondisi saat ini akibat sistem dan atmosfer ammarah bis-su`i yang dibangun bersama-sama.

"Kita tunggu Perang Pandawayudha. Bahkan sebenarnya sudah mulai episode-1 dengan korban 6 prajurit di salah satu Pandawa. Ini bukan Bharatayudha, di mana yang bertempur adalah Kurawa dilawan dan melawan Pandawa," ungkap Cak Nun.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: CakNun.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x