Chairul menceritakan saat itu mendaki Gunung Salak II via Ajisaka, Kabupaten Bogor. Saat itu dirinya mendaki tektok (pulang pergi tanpa berkemah).
"Ketika kita mendaki bertiga pada bulan Mei 2022 atau seminggu setelah lebaran," kata Chairul dalam kisah nyata pendaki Gunung Salak yang tersesat di Channel YouTube Sumar Adiwijaya dikutip, Selasa 15 November 2022.
Lebih lanjut, Chairul menjelaskan bahwa saat perjalanan menanjak ke Puncak Salak II, teman wanitanya sedang dalam kondisi menstruasi.
"Dia 'dapat' (menstruasi) pada saat di track sebelum, pas nanjak masih aman-aman saja, pas turun tuh baru (mengalami hal mistis)" tutur Chairul.
Sebelumnya ia menceritakan proses pendakian dimulai pukul 08.00 WIB. Awalnya rekan pendaki wanita itu semangat mendakinya.
Baca Juga: Kisah Nyata Pendaki Gunung Salak Bikin Merinding, Wanita Ini Menangis Cerita Sang Kekasih Meninggal
"Abis pos satu ketemu orang, dan saling sapa, mereka pendaki dari Jakarta juga, sehingga jalanlah mendaki berlima," ungkapnya.
Pendaki dari Jakarta itu, melakukan pendakian Tektok juga tapi tidak bertemu di Puncak Salak II.
"Singkat cerita sampai lah di pos Haji Salomod, setelah jalan tertinggallah dengan pendaki dari Jakarta yang dua orang," katanya.