"Presiden Vladimir Putin membuat penampilan publik setiap hari. Anda dapat melihatnya di layar TV, membaca dan mendengarkan pidatonya.
"Saya tidak berpikir bahwa orang waras dapat mencurigai tanda-tanda penyakit atau penyakit pada pria ini," tegas Lavrov menepis keras tentang kabar Putin sakit dan meninggal dunia sebagaimana dilansir Kantor Berita Rusia TASS, Senin 30 Mei 2022.
Baca Juga: Europol Khawatir Senjata Ilegal di Eropa Kian Marak saat Perang Rusia-Ukraina Berakhir
Lebih lanjut, Lavrov mempertanyakan tentang hati nurani orang yang menyebarkan isu Putin sakit dan meninggal dunia itu.
"Saya akan menyerahkannya pada hati nurani mereka yang menyebarkan desas-desus seperti itu.
"Meskipun setiap hari ada kesempatan bagi semua orang untuk melihat seperti apa dia dan orang lain," katanya kepada televisi TF1 Prancis.
Baca Juga: Tentara Rusia yang Kurang Siap Dihancurkan Ukraina, Ini Klaim Para Ahli
Sekadar diketahui, sebagaimana dilansir Daily Star UK, bos senior MI6 mengatakan presiden Rusia sakit parah dan jika dia meninggal, kroni-kroninya akan diam untuk mempertahankan kekuasaan selama mungkin.
Sebuah sumber mengatakan kepada Daily Star Sunday bahwa penampilan media Putin baru-baru ini sangat mungkin telah direkam sebelumnya.
Body double mungkin juga telah digunakan di acara-acara publik, seperti Parade Hari Kemenangan Moskow awal bulan ini.