Rusia Klaim 20.000 Orang Telah Dievakuasi dari Daerah Berbahaya Ukraina dan Donbass

- 9 Mei 2022, 12:19 WIB
Rusia: 20.000 Orang Telah Dievakuasi dari Daerah Berbahaya Ukraina dan Donbas
Rusia: 20.000 Orang Telah Dievakuasi dari Daerah Berbahaya Ukraina dan Donbas /Reuters

ISU BOGOR - Kepala Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia, Mikhail Mizintsev, mengatakan hampir 20.000 orang telah dievakuasi dari Ukraina dan Donbass.

"Itu termasuk 1.000 anak-anak telah dievakuasi ke Rusia dari daerah berbahaya di Ukraina dan Donbas selama 24 jam terakhir," ungkapnya sebagaimana dilansir Sputnik News, Senin 9 Mei 2022.

Prajurit Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk (DPR dan LPR) bertempur bersama militer Rusia, yang telah mengambil bagian dalam operasi militer khusus di Ukraina sejak 24 Februari.

Baca Juga: Ukraina Klaim Rusia Telah Kehilangan Sekitar 25.500 Personel Sejak Awal Invasi

Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengatakan hari Minggu bahwa orang-orang Donbass telah menjadi sasaran "genosida" oleh "rezim Kiev", yang "dibajak" oleh nasionalis dan neo-Nazi setelah kudeta yang didukung Barat pada tahun 2014.

Sekadar diketahui hari ini Selasa 9 Mei 202, pasukan sekutu (LPR dan Federasi Rusia) mengambil alih desa Nyzhnie. Sekarang jalan menuju Lysychansk dari selatan terbuka.

"Seluruh brigade Angkatan Bersenjata Ukraina mundur dan pergi langsung dari Lysychansk hari ini, meninggalkan mereka posisi setelah bentrokan kecil," kata Miroshnik di Telegram.

Baca Juga: Komandan Ukraina yang Ditangkap Rusia Sebut Kiev Berbohong Agar Pasukan Tetap Bertempur di Mariupol

Dia menambahkan bahwa kota Severodonetsk hampir dibersihkan, meskipun beberapa pertempuran berlanjut di tenggara.***

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Sputnik News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x