Network
ISU BOGOR - Managing Director Rimbun Air, Romdani, menyebut kondisi pesawat cargo seri Twin Other 300 PK-OTW yang dipiloti captain H Mirza dan akhirnya jatuh Gunung Wabu, Papua dalam kondisi layak terbang.
Ditemui di rumah duka almarhum Mirza di Tanah Sareal, Kota Bogor, Romdani menyebut pesawat PK-OTW ditumpangi tiga awak itu membawa kargo berisi semen, konblok, dan logistik dari Nabire ke Intan Jaya
"Pengiriman logistik ke Intan Jaya hanya bisa dilakukan melalui udara dan yang memang tidak bisa dilalui jalan darat," kata Romdani.
Baca Juga: Jenazah Pilot Pesawat Jatuh Rimbun Air Tiba di Rumah Duka, Bima Arya Turut Hadir Ucap Belasungkawa
Kata dia, pesawat tersebut masih terbilang baru dimiliki oleh Rimbun Air, tiba pada Januari 2021 langsung dari pabrikannya di Canada.
"Dengan equipment standar indonesia dan sangat-sangat baik sekali karena full overall dari Canada, jadi tidak ada masalah sedikit pun," paparnya.
Terkait insiden penyebab kecelakaan itu, Romdani, belum bisa menyimpulkan lantaran saat ini tengah di investigasi oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Baca Juga: Sosok Pilot Rimbun Air Captain Mirza, Terakhir Dinas di Lanud Atang Senjaya Berpangkat Lettu
Kata dia, Rimbun Air sudah koorperatif dengan memberikan data-data termasuk perekam suara kokpit (CVR) pesawat.
