Luhut Sebut Belum Ada Kepastian Perpanjangan PPKM Darurat, Baru Ditentukan 2 Hari Lagi

- 17 Juli 2021, 21:20 WIB
Luhut Binsar Pandjaitan optimis keadaan pada akhir bulan Juli akan menjadi lebih baik setelah PPKM Darurat.
Luhut Binsar Pandjaitan optimis keadaan pada akhir bulan Juli akan menjadi lebih baik setelah PPKM Darurat. /Tangkapan layar YouTube.com/Kementerian Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI.

ISU BOGOR - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa keputusan untuk memperpanjang atau tidak masa PPKM DaruratJawa-Bali akan ditentukan dalam 2 hingga 3 hari ke depan.

Pasalnya hingga saat ini pihaknya bersama Menteri terkait tengah melakukan evaluasi atas pelaksanaan PPKM yang telah diberlakukan selama 15 hari, sejak mulai diberlakukan mulai 3 Juli.

"Saat ini kami sedang melakukan evaluasi terhadap, apakah PPKM dengan jangka waktu ini dibutuhkan perpanjang lebih lanjut. Kami akan melaporkan (hasil evaluasi) kepada Bapak Presiden dan saya kira dalam 2-3 hari ke depan kita juga akan umumkan secara resmi," ujarnya dalam konferensi pers, Sabtu 17 Juli 2021.

Baca Juga: Jangan Gaduh Tetap di Rumah, Pemerintah Siapkan Bansos: Begini Rinciannya

Ia menjelaskan, ada dua pertimbangan penilaian pemerintah dalam memutuskan kebijakan PPKM Darurat kedepannya. Keduanya yakni angka penambahan kasus Covid-19 dan bed occupancy ratio (BOR) atau tingkat pemanfaatan tempat tidur rumah sakit.

"Beberapa relaksasi bisa dilakukan jika indikator penambahan kasus konfirmasi dan bed occupancy ratio-nya semakin baik," kata dia.

Luhut mengklaim, selama masa penerapan PPKM Darurat saat ini, telah terjadi berbagai kemajuan dalam hal penurunan mobilitas dan aktivitas masyarakat.

Baca Juga: Mengaku Penanganan PPKM Darurat Belum Maksimal, Opung Luhut Minta Maaf

Itu berdasarkan hasil pemantauan dari Google Traffic, Facebook Mobility, dan Light Night dari NASA.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x