Prihatin, PBB Peringatkan Kasus Kelaparan di Afrika Akibat Bentrokan Capai 400.000 Orang

- 3 Juli 2021, 20:27 WIB
Tangkapan layar foto kelaparan di Tigray Ethiopia, Afrika.
Tangkapan layar foto kelaparan di Tigray Ethiopia, Afrika. /Chris Dale/Reuters

Sementara, Duta Besar Ethiopia untuk PBB Taye Atske Selassie Amde mengatakan kepada wartawan setelah dia berbicara kepada dewan bahwa tujuan gencatan senjata bukan untuk mengepung, itu untuk menyelamatkan nyawa.

 

Baca Juga: Viral di Medsos Video Kebakaran Laut di Meksiko, Ternyata Ini Penyebabnya

 

Amde mempertanyakan perlunya pertemuan Dewan Keamanan publik. Menurutnya, gencatan senjata diumumkan untuk meningkatkan akses bantuan.

Dengan itu, seharusnya mendorong negara-negara sahabat untuk memberikan dukungan dan mengurangi tekanan yang tidak membantu.

Ia pun mengatakan pemerintah Tigray Ethiopia berharap gencatan senjata juga bisa memicu dialog.

Di sisi lain, Kepala urusan politik dan perdamaian PBB Rosemary DiCarlo mengatakan pasukan Eritrea telah ditarik ke daerah-daerah yang berdekatan dengan perbatasan.

Namun, pasukan dari wilayah tetangga Amhara tetap berada di daerah Tigray barat yang mereka rebut.

"Singkatnya, ada potensi untuk lebih banyak konfrontasi dan penurunan cepat dalam situasi keamanan, yang sangat memprihatinkan," katanya kepada dewan, mendesak TPLF untuk mendukung gencatan senjata dan agar pasukan Eritrea mundur sepenuhnya.

Halaman:

Editor: Chris Dale

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x