Sedih, Postif Covid-19, Bundanya Danisha Hilang Nyawa Usai Melahirkan, Sang Bayi Masih Diingkubator

- 17 Juni 2021, 23:18 WIB
Ilustrasi melahirkan. Pemkab Bantul Jamin Pelayanan Kesehatan Istri Awak Kapal Selam KRI Nanggala-402 yang Akan Melahirkan.
Ilustrasi melahirkan. Pemkab Bantul Jamin Pelayanan Kesehatan Istri Awak Kapal Selam KRI Nanggala-402 yang Akan Melahirkan. /Pixabay/SeppH

 

Ia menjelaskan, kondisi Danisha yang lahir prematur dan diiingkubator masih dikatakan normal jika mengalami penurunan berat badan.

"Kata pihak rumah sakit itu normal karena sedang menyesuaikan diri. Pas kemarin lahir beratnya 1,9 kg, sekarang menjadi 1,7 kg. Cuma memang belum tahu kapan bisa pulang," ungkapnya.

Sendhie mulai menyiapkan perawatan untuk Danisha selama dalam perawatan rumah sakit.

"Kemarin suster menjelaskan kalau saya cuma suruh bawa minyak kelapa karena untuk kulit bayi kering karena di inkubator. Dibilang kondisinya sudah bagus, tidak ada alergi," jelasnya.

 

Baca Juga: Seorang Pria Tega Aniaya Pacarnya Karena Siklus Menstruasi

 

Ia menyebut kini anaknya berlatih untuk bisa menghirup udara bebas agar segera lepas ingkubator.

"Paru-paru bagus, sekarang lagi di-treatment untuk mengurangi oksigen. Oksigennya diturunkan pelan-pelan biar dia terbiasa tanpa bantuan oksigen atau untuk melatih pernapasan," jelasnya.***

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x