Putin Rencanakan Serangan Besar-besaran Baru di Ukraina Timur, Berpotensi Gunakan Senjata Kimia?

12 April 2022, 14:45 WIB
Putin Rencanakan Serangan Besar-besaran Baru di Ukraina Timur, Penggunaan Senjata Kimia Semakin Dikhawatirkan /RUSSIAN POOL/via REUTERS
ISU BOGOR - Presiden Rusia Vladimir Putin sedang mempersiapkan serangan besar-besaran di Ukraina timur.

Berdasarkan laporan intelijen Barat terbaru menilai bahwa Rusia kemungkinan akan memindahkan sejumlah besar pesawat militer ke dekat perbatasan Ukraina.

Dilansir dari Express UK, Selasa 12 April 2022, menyebutkan bahwa seorang pejabat Barat memberi tahu wartawan bahwa Rusia saat ini sedang berusaha melipatgandakan serangan.

Baca Juga: Putin Miliki Senjata Nuklir Menakutkan di Gudang Senjatanya, Dianggap Bisa Lenyapkan Barat dengan 30 Tembakkan

"Menggandakan atau mungkin tiga kali lipat jumlah kekuatan yang mereka bawa ke daerah Donbas," katanya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan pasukan Putin itu nantinya akan mengambil alih wilayah tersebut.

Analisis citra satelit menunjukkan bahwa helikopter serang Rusia telah dipindahkan ke kamp-kamp di Valuyki dan Soloti, hanya beberapa mil dari perbatasan dengan Ukraina timur.

Baca Juga: Rusia Terancam 'Ditendang' dari PBB, Juru Bicara Putin Ungkap Penyesalan: Kami...

Setidaknya 30 jet tempur Su-27 Rusia juga telah ditempatkan di pangkalan udara Voronezh, dekat dengan Kharkiv.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan pertempuran di Ukraina timur akan meningkat selama beberapa minggu ke depan.

"Kementerian Pertahanan mengatakan bahwa pertempuran di Ukraina timur akan meningkat dalam beberapa minggu ke depan karena Rusia terus memfokuskan upayanya di sana.

Baca Juga: Pakar Prediksi Putin Bakal Gunakan Senjata Kimia Dalam Taklukan Ukraina

"Ia menambahkan bahwa pasukan Rusia terus mundur ke Belarus untuk berkumpul kembali," tulisnya di akun Twitter Kementerian Pertahanan Inggris.

Menteri Luar Negeri Inggris Lizz Truss mengatakan bahwa pemerintah sedang bekerja untuk memverifikasi rincian tentang penggunaan senjata kimia.

Ia menambahkan bahwa jika itu terbukti benar, itu akan menjadi eskalasi perang yang tidak berperasaan.

Baca Juga: Eks Presiden Rusia Dmitry Medvedev Sebut Putin Ingin Kerajaan Moskow Membentang hingga Lisbon

"Laporan bahwa pasukan Rusia mungkin telah menggunakan bahan kimia dalam serangan terhadap orang-orang Mariupol. Kami bekerja segera dengan mitra untuk memverifikasi rincian.

 

"Setiap penggunaan senjata semacam itu akan menjadi eskalasi yang tidak berperasaan dalam konflik ini dan kami akan meminta pertanggungjawaban Putin dan rezimnya," ungkapnya.

 

Dalam pidato malamnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memperingatkan bahwa Rusia dapat menggunakan senjata kimia yang dilarang, tetapi tidak mengatakan bahwa itu telah digunakan.

 

"Saya ingin mengingatkan para pemimpin dunia bahwa kemungkinan penggunaan senjata kimia oleh militer Rusia telah dibahas.

 

"Dan pada saat itu, itu berarti bahwa perlu untuk bereaksi terhadap agresi Rusia dengan lebih keras dan lebih cepat," kata dia.***
Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler