ISU BOGOR - Mantan Presiden AS Donald Trump yang baru saja meluncurkan situs media sosial bernama Truth Social ramai jadi bahan ejekan warganet negeri paman Sam itu.
Upaya mantan presiden untuk meluncurkan situs media sosial baru tanpa ampun diejek online dan situs beta dibombardir oleh troll.
Nama 'TRUTH Social' yang agak tidak ironis diumumkan pada hari Rabu oleh Trump yang, dalam siaran persnya, mengatakan bahwa platform tersebut adalah upayanya untuk "melawan tirani Big Tech" dan menyebut fakta bahwa ia dilarang dari Twitter – sementara Taliban memiliki kehadiran "besar" - "tidak dapat diterima".
Baca Juga: Mantan Presiden Donald Trump Ejek Pameran Seni Kontroversial Hunter Biden: Ejekan untuk Negara Kita
Situs ini diluncurkan melalui penggabungan antara Trump Media and Technology Group dan Digital World Acquisition Corp, namun dari melihat screenshot yang tersedia dari situs tersebut di app store, sepertinya mereka tidak menghabiskan jutaan dolar untuk branding karena terlihat kurang lebih seperti peniru Twitter.
Menurut uraian di app store, "TRUTH Social adalah platform media sosial 'Big Tent' Amerika yang mendorong percakapan global yang terbuka, bebas, dan jujur tanpa mendiskriminasi ideologi politik".
Lebih lanjut dijelaskan bahwa ketika Anda membagikan posting di situs ini sebenarnya adalah “TRUTH” dan Anda juga dapat “Re-TRUTH” seseorang. Hmmm ... bertanya-tanya dari mana mereka mendapatkan nama untuk itu?
Baca Juga: Kamala Harris Diejek Secara Brutal oleh Menantu Donald Trump Terkait Video NASA
Juga telah dilaporkan bahwa situs tersebut sedang mengerjakan layanan video-on-demand yang disebut "TMTG+," yang menampilkan "program hiburan 'non-bangun'". Sekali lagi, ide yang sangat orisinal.
Meskipun situs web tersebut belum diluncurkan secara resmi, Washington Post melaporkan bahwa situs tersebut dapat diakses secara singkat pada Rabu malam dan, tentu saja, kekacauan segera terjadi.
Tangkapan layar dari situs yang mulai beredar di media sosial menunjukkan bahwa akun dengan pegangan @realdonaldjtrump telah disusupi dan mulai memposting pesan lelucon, serta gambar babi yang buang air besar di skrotumnya sendiri.
Yang lain mengklaim telah membuat akun yang meniru mantan presiden serta wakil presidennya Mike Pence sebelum versi beta situs tersebut akhirnya dihapus.
Seperti biasa dengan Trump, ejekan mantan pembawa acara reality TV dan usaha terbarunya tersebar luas di platform media sosial normal (jika itu ada), dengan beberapa menyebutnya "Orwellian".***