BLT BBM 2022 ini diberikan sebagai kompensasi dari naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada Sabtu 3 September 2022). BLT akan disalurkan Kementerian Sosial (Kemensos) melalui kantor pos dan akan dicairkan sekaligus dua bulan.
Baca Juga: Cek Penerima BLT BBM Rp 600.000, Ini Penjelasan Mensos Tri Rismaharini
"BLT ini akan kami awasi mekanisme penyalurannya, berkoordinasi juga dengan kantor pos, camat, lurah untuk memonitor ini," ungkap Bima Arya dalam keterangan persnya yang diterima, Selasa 6 September 2022.
Bima Arya mengatakan, hal lain yang juga diminta Kemendagri kepada Pemda, yakni pertama alokasi Biaya Tidak Terduga (BTT) bisa digunakan untuk bansos yang mana Pemkot Bogor akan merumuskan besaran dan target penerimanya.
Kedua, ada kewajiban pemda untuk mengalokasikan dua persen dari Dana Transfer Umum (DAU) yang juga digunakan untuk Bantuan Sosial (Bansos) di bidang transportasi dan UMKM.
Baca Juga: Cek Penerima BLT BBM 2022, Presiden Jokowi Terus Dorong Penyalurannya di Seluruh Indonesia
"Kalau di Kota Bogor akan dialokasikan Rp 4,6 Miliar. Angka ini sesuai dengan perhitungan dua persen dari DAU di sisa tiga bulan terakhir. Kami akan arahkan ini untuk pengemudi angkot, ojol dan UMKM," tuturnya.
Ia menjelaskan, saat ini Pemkot masih menunggu juklak dan juknisnya terkait besaran bansos yang akan diberikan. Namun, ia memastikan dana Rp 4,6 Miliar sudah disiapkan Pemkot Bogor.
Tak hanya menyiapkan anggaran, ia pun akan melakukan konsolidasi untuk selalu memonitor stabilitas bahan pokok, jalur distribusi produksi bahan pokok dan jika ada kecenderungan naik akan dilakukan langkah-langkah cepat berkoordinasi dengan semua stakeholder untuk mengintensifkan gerakan ketahanan keamanan pangan.
Baca Juga: Jangan Berharap, Kriteria Ini Tidak Dapat Menerima BLT UMKM Rp1,2 Juta
"Seperti menanam komoditas yang bisa menstabilkan harga, karena di beberapa daerah inflasi naik tinggi karena beberapa komoditas tidak terkontrol seperti cabai. Kota Bogor akan memonitor itu bersama-sama melakukan langkah-langkah proaktif untuk mendorong kegiatan ketahanan pangan sembari memastikan harga stabil," jelasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor, Fahrudin mengatakan, sesuai arahan Kemensos penerima BLT Rp 300 ribu ini merupakan mereka yang mendapatkan bantuan BPNT dan PKH, namun tidak kedua-duanya. Mengingat ada pula warga yang mendapatkan keduanya (BPNT dan PKH).
"BLT ini diberikan selama empat bulan, dua bulan cair sekarang, sisanya Desember dengan nominal yang sama yakni Rp 600 ribu untuk dua bulan," katanya.
Nantinya dana BLT BBM 2022 cair dalam dua tahap, yaitu tahap 1 di September 2022 untuk rapelan bulan September dan Oktober dan tahap 2 di Desember 2022 (rapelan November-Desember).
Setiap tahap BLT BBM 2022 cair senilai Rp300.000 melalui PT. Pos selaku mitra penyalur.
KPM atau Keluarga Penerima Manfaat yang BLT BBM 2022 cair bulan ini, bisa mendapat dana bantuan sesuai ketentuan PT Pos. Ada 3 cara metode penyaluran bantuan ini, antara lain:
* KPM bisa mencairkan BLT BBM 2022 di Kantor Pos terdekat. Batas jarak domisili dalam radius sekitar 500 meter dari Kantor Pos.
* BLT BBM 2022 disalurkan Kantor Pos melalui komunitas seperti RT/RW, kelurahan dan kecamatan.
* Pegawai Kantor Pos mengantar langsung dana BLT BBM 2022 ke rumah penerima manfaat kategori disabilitas, orang tua, dan warga yang bermukim di wilayah 3T (Terdepan, Tertinggal, Terluar).
Adapun kategori penerima BLT BBM 2022 sama dengan ketentuan pendaftaran DTKS Kemensos, yaitu:
* Warga Negara Indonesia (WNI).
* Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK)
* Tergolong keluarga miskin atau rentan miskin
* Bukan Aparatur Sipil Negara (ASN)
* Bukan anggota Polri atau anggota TNI
Cara cek penerima BLT BBM 2022
KPM bisa memastikan BLT BBM 2022 cair atau tidak dengan mengakses situs resmi Kemensos, yakni cekbansos.kemensos.go.id.
Berikut cara cek nama penerima BLT BBM 2022 lewat situs cekbansos.kemensos.go.id:
* Kunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id melalui browser HP atau laptop
* Kemudian isi data KTP yang diminta, seperti alamat tempat tinggal berupa provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan
* Isi juga nama lengkap sesuai KTP
* Lalu ketik ulang 8 huruf kode captcha (dipisahkan spasi) yang muncul di layar pada bagian “Huruf Kode”.
* Apabila kode tidak terbaca jelas, klik ikon ‘refresh’ agar menerima kode baru.
* Tahap terakhir, klik tombol ‘Cari Data’.
Dalam proses pencarian data, data diri KPM akan dicocokkan dengan database DTKS Kemensos.
Apabila sinkron, akan muncul sejumlah pemberitahuan, seperti identitas penerima BLT BBM 2022 seperti nama, usia, periode pencairan, hingga notifikasi ‘Ya’.***