Sumbang Kerumunan, Satpol PP Bongkar Paksa Lapak PKL di Puncak

- 22 Juni 2021, 19:07 WIB
Kawasan Puncak Bogor. Polres Cianjur, Jawa Barat, menutup jalur menuju Puncak, Sabtu, 15 Mei 2021.*
Kawasan Puncak Bogor. Polres Cianjur, Jawa Barat, menutup jalur menuju Puncak, Sabtu, 15 Mei 2021.* /Chirs Dale/Isu Bogor

 

ISU BOGOR - Puluhan warung dan lapak pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di halaman parkir Masjid Atta'awun tepatnya Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor dibongkar petugas, Selasa 22 Juni 2021. Pembongkaran lantaran puluhan lapak itu menimbulkan kerumunan. 

Sekertaris Satpol PP Kabupaten Bogor Iman mengatakan bahwa ada 61 lapak PKL dan warung yang dibongkar. Adapun tujuan pembongkaran ini karena setiap malamnya ramai pengunjung sehingga berpotensi menjadi klaster penularan covid-19.

"Masih dalam rangka PPKM Mikro. Di sini setiap malam khususnya Sabtu dan Minggu itu sangat penuh, banyak yang nongkrong, banyak yang makan khawatir jadi kerumunan dan klaster baru covid-19," kata Iman mengkonfirmasi. 

Baca Juga: Kasus Covid-19 Kota Bogor Berasal dari Jakarta, Bima Arya Minta Warga Maksimalkan WFH 

Kemudian, lanjut Iman, keberadaan mereka juga cukup menggangu karena berada di area parkir. Sehingga, dengan penertiban ini masyarakat atau pengunjung yang akan beribadah lebih nyaman.

"Kita juga mengembalikan pada marwahnya bahwa tempat ini adalah tempat parkir di mana parkir ini untuk mereka yang akan melakukan ibadah. Sehingga mereka warung-warung atau PKL disini kita tertibkan dan bongkar sehingga nanti kapasitas parkir lebih luas bagi masyarakat yang akan ibadah akan lebih nyaman parkir dalam masjid," ungkapnya.

Terkait relokasi pedagang, pihaknya belum bisa memastikan karena masih akan dikaji Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Yang pasti, untuk saat ini para pedagang tidak diperkenankan kembali untuk berjualan di area parkir Masjid Atta'awun.

Baca Juga: ASN Kota Bogor Terpapar Covid-19 Saat Perjalanan Luar Kota 

"Kita masih memikirkan, Pemda apakah akan direlokasi atau tidak, karena masyarakat membutuhkan untuk mencari nafkah. Mereka kita sarankan sementara ini karena masih pandemi mereka berdiam dulu. Nanti mungkin masyarakat bisa kembali berjualan di tempat yang lain," jelan Iman.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x