Hal itu diketahui, dari Warga Negara Indonesia (WNI) yang bermukim di Palestina, Muhammad Husein. Ia melaporkan kondisi terkini di Palestina melalui kanal YouTube pribadinya, Rabu 5 April 2023.
"Karena tadi malam, malam ke-14 Ramadhan, saudara-saudara kita umat muslim Palestina yang sedang menunaikan taraweh, da i'tikaf di Masjid Al Aqsa di Al Quds, kembali menjadi penyeranga brutal," ungkap Muhammad Husein.
"Oleh otoritas zionis Israel, ratusan tentara zionis menyerbu masuk, ke komplek masjid Al Aqsa, dan mengusi para jema'ah shalat Palestina yang sedang khusu menghidupkan malam-malam Ramadhan," tambahnya.
Baca Juga: 17 Ramadhan Tanggal Berapa? Cek Hari Malam Nuzulul Quran 2023, Lengkap dengan Amalannya
Lebih lanjut, ia menjelaskan sebagian besar pasukan keamana Israel (tentara dan polisi) terekam kamera sedang memukuli para pemuda secara brutal.
"Para jama'ah masjid Al Aqsa itu nggak bersenjata dan nggak berbahaya, kaum ibu hanya bisa menghalau serangan sporadis para tentara dengan pekikan Takbir," ungkap Muhammad Husein.
"Sementara para pemuda yang berusaha melawan mereka dipukuli, lalu diikat satu persatu dan lihat warna merah di kerudung muslimah ini, ini bukan variasi warna, ini adalah darah yang mengalir dari luka oleh serangan brutal tentara zionis," tegasnya.
Bahkan, Muhammad Husein menjelaskan hingga postingan ini diunggah aksi penodaan pasukan zionis Israel terhadap kiblat pertama umat Islam itu masih terus terjadi.
"Lantas bagaimana dengan Gaza, pagi anak saya yang kedua, Muslim berusia 7 tahun terbangun dari tidurnya, karena angin yang menghempas balkon, di kamar rumah," jelas Muhammad Husein.