"Brent Renaud. Rekannya terluka. Itu adalah serangan yang disengaja oleh militer Rusia. Mereka tahu apa yang mereka lakukan. Tapi tidak semua orang di Barat tampaknya tahu apa yang mereka lakukan.
Baca Juga: Wartawan New York Times Tewas Ditembak di Kota Irpin Ukraina
"Di timur negara kita, para penjajah memutuskan untuk "demiliterisasi" dan "denazifikasi" Sviatohirsk Lavra dari Gereja Ortodoks Ukraina, Patriarkat Moskow," paparnya.
Ia menjelaskan pada saat penyerangan, hanya biksu dan ratusan pengungsi yang berada di wilayah biara.
Tidak ada target militer di dalam atau di dekat biara. Tetapi pasukan Rusia tidak berhenti bahkan sebelum menyerang biara.
"Fakta ini saja sudah menunjukkan bahwa seluruh ideologi negara Rusia hanyalah sebuah kebohongan," ungkapnya.***