Khawatir Rusak karena Manusia, Mahasiswa PKM-PM IPB Gandeng Pelajar Pasang Rambu-rambu di Mata Air Campaka

- 4 Agustus 2021, 15:34 WIB
Khawatir Rusak karena Manusia, Mahasiswa PKM-PM IPB Gandeng Pelajar Pasang Rambu-rambu di Mata Air Campaka
Khawatir Rusak karena Manusia, Mahasiswa PKM-PM IPB Gandeng Pelajar Pasang Rambu-rambu di Mata Air Campaka /Muhamad Husni Tamami/Isu Bogor

ISU BOGOR - Mata air merupakan salah satu aset terpenting bagi kehidupan umat manusia terlebih air adalah salah satu kebutuhan primer yang tidak ada gantinya.

Namun, seiring berjalannya waktu sedikit-demi sedikit kini sumber air mulai menghilang. Menurut Direktur Perencanaan dan Evaluasi Pengendalian Daerah Aliran Sungai Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Yuliarto Joko tahun 2018, tercatat ada 10.321 mata air di Indonesia.

Mirisnya, dalam kurun waktu 10 tahun terakhir sekitar 20-40% sumber mata air mengering dan hilang akibat degradasi tangkapan air.

Baca Juga: Datang ke IPB, Kapolri Listyo Sigit Ingatkan Pentingnya Vaksinasi

Salah satu upaya yang dilakukan oleh Mahasiswa IPB University yang tergabung dalam kelompok tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) adalah menggandeng pelajar sebanyak 21 orang dari SMAN 1 Majalaya dan SMK Aloer Wargakusumah bersama Pemerintah Desa Drawati dan masyarakat setempat menggelar kegiatan pemasangan rambu-rambu di daerah sekitar Mata Air Campaka.

“Alhamdulilah telah terlaksana kegiatan pemasangan rambu-rambu di sekitar Mata Air Campaka Desa Drawati Kecamatan Paseh pada hari Selasa 3 Agustus 2021," kata Ketua PKM-PM Muhamad Zidan Rahmat kepada Isu Bogor, Rabu 4 Agustus 2021.

"Alhamdulilah juga kegiatan ini didukung penuh oleh jajaran Pemerintah Desa Drawati, juga hadir Ibu Kades, Ibu Sekdes Drawati, Bapak Bhabinkamtibmas, Bapak Babinsa, Bapak Kadus, Bapak RW, Bapak RT, para volunteer dari kalangan pelajar dan juga tentunya masyarakat setempat,” sambungnya.

Baca Juga: Pakar IPB: Harimau Ragunan Tidak Tularkan Covid-19

Mahaiswa IPB ini pun menambahkan, pemasangan rambu-rambu ini sebagai bentuk ikhtiar dalam menjaga agar mata air tidak hilang atau mengering. Hal itu karena ia bersama timnya meyakini bahwa salah satu faktor penyebab hilangnya mata air selama ini karena ulah manusia itu sendiri.

Ia berharap, dengan adanya pemasangan rambu-rambu ini menjadi panduan bagi masyarakat setempat maupun pengunjung yang datang ke mata air untuk melakukan kegiatan sesuai dengan etika yang mendukung keberlangsungan mata air itu sendiri.

 elain itu, Ketua Tim PKM-PM yang dibimbing oleh Lindawati Kartika ini juga menjelaskan bahwa kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah seperti mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak.

Baca Juga: Berdayakan UMKM Tempe, Mahasiswa KKN-T IPB Gelar Seminar Perencanaan Bisnis dan Keuangan Usaha Mikro

Zidan menuturkan bahwa kegiatan diawali dengan breafing kepada seluruh peserta sekaligus sosialisasi terkait rambu-rambu yang nantinya akan dipasang di sekitar mata air.

Kemudian, sebelum dilakukan pemasangan terlebih dahulu secara simbolik Tim PKM-PM diwakili oleh Muhamad Zidan Rahmat menyerahkan rambu-rambu yang langsung diterima oleh Sekretaris Desa Drawati Ela Rahayu.

“Sebelumnya saya mewakili Pemerintah Desa Drawati mengucapkan terima kasih kami ucapkan kepada teman-teman mahasiswa IPB sebagai inisiator dari kegiatan ini," tutur Ela Rahayu.

Baca Juga: Biscow, Inovasi Pakan Ternak Sapi Perah ala Mahasiswa IPB University

"Kegiatannya sangat membantu dan memang sedang dibutuhkan oleh kami. Alhamdulilah acaranya luar biasa bahkan bisa sampai mendatangkan adik-adik pelajar yang lainnya untuk datang ke Mata Air Campaka ini,” tambahnya.

Setelah pemasangan rambu-rambu tersebut kegiatan ditutup dengan makan bersama. 

Sementara itu, Ketua OSIS SMAN 1 Majalaya Taufik yang juga menjadi salah satu volunteer dalam kegiatan ini menuturkan bahwa ia merasa senang dengan adanya kegiatan ini.

Baca Juga: IPB University Dorong Lulusannya Miliki Karakter Technopreneur dan Sociopreneur

Selain mendapatkan rasa lelah dan cape, lanjut dia, keuntungan lainnya yang didapatkan dari kegiatan pengabdian ini adalah bisa menambah relasi dan tentunya bisa membantu masyarakat setempat.

“Harapannya semoga kegiatan pemasangan rambu-rambu ini bermanfaat bagi masyarakat setempat maupun pengunjung yang datang ke Mata Air Campaka. Selain itu, mudah-mudahan selepas kegiatan ini kepedulian  terhadap keberadaaan mata air ini meningkat, sehingga keaslian air di Mata Air Campaka yang jernih ini bisa terjaga dan terus digunakan,” pungkas Taufik. ***

Editor: Aulia Salsabil Syahla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x