Jatuh Tertimpa Tangga, Myanmar Huru-Hara Kudeta Militer, Kini Diserang Covid-19 Baru India

- 4 Juni 2021, 22:27 WIB
Milisi yang dipimpin dilatih Persatuan Nasional Karen (KNU) di negara bagian Karen Myanmar pada Jumat, 9 April 2021, yang didapatkan Reuters.
Milisi yang dipimpin dilatih Persatuan Nasional Karen (KNU) di negara bagian Karen Myanmar pada Jumat, 9 April 2021, yang didapatkan Reuters. /Sumber: Reuters/

ISU BOGOR - Negara Myanmar kini tidak karuan sejak huru-hara yang terjadi akibat kudeta militer Myanmar terhadap pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi.

Kini ditambah dengan serangan penyakit Covid-19 baru dari India yang meningkatkan jumlah kasus pasien secara tajam.

Dilansir dari Reuters, wabah baru COVID-19 berkembang di dekat perbatasan barat laut Myanmar dengan India.

Baca Juga: Huru-Hara Kudeta Mengganas, Isu kemanusiaan Mendesak, Junta Militer Myanmar Enggan Menolak Enggan Mengiyakan

Baca Juga: Negara Barat Gencar Beri Sanksi Militer Myanmar, ASEAN Pilih Diplomasi, Begini Reaksi Junta

perkembangan penyebaran Covid-19 membawa peningkatan kasus paling tajam sejak kudeta militer pada Februari yang menyebabkan runtuhnya layanan kesehatan dan program pengujian.

Angka resmi yang dirilis Kamis, 3 Juni 2021 malam, menunjukkan 122 kasus di seluruh wilayah Myanmar untuk kedua kalinya dalam tiga hari.

Meskipun, masih tergolong jumlah yang rendah dibandingkan dengan banyak tetangga Asia, tetapi jumlah itu tertinggi dalam hampir empat bulan dalam kondisi kudeta militer di Myanmar.

Banyak kasus berasal dari Negara Bagian China, yang berbatasan dengan India, meningkatkan kekhawatiran bahwa varian yang lebih menular pertama kali ditemukan di sana sekarang menyebar di Myanmar.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x