65 Bangunan di Halmahera Selatan Rusak Akibat Gempa Magnitudo 5,2

- 27 Februari 2021, 21:07 WIB
Gempa Halmahera Selatan, kondisi RSUD Labuha
Gempa Halmahera Selatan, kondisi RSUD Labuha /Akun Facebook @saha/

ISU BOGOR - Sebanyak 65 bangunan di Kabupaten Halmahera Selatan dilaporkan mengalami kerusakan akibat gempa berkekuatan magnitudo 5,2 pada Jumat malam 26 Februari 2021.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati dalam keterangan yang dilansir di laman resmi bnpb.go.id Sabtu 27 Februari 2021 menyebutkan BPBD setempat telah mengidentifikasi sejumlah kerusakan pada bangunan,

"Belum ada laporan korban meninggal akibat gempa ini. Data per Jumat 26 Februari 2021, pukul 22.00 WIB,BPBD Kabupaten Halmahera Selatan mencatat sejumlah kerusakan pada 65 bangunan," jelasnya.

Baca Juga: Gempa 7,3 Jepang, Pembangkit Nuklir Aman

65 bangunan itu dengan kategori rusak ringan (RR), antara lain rumah 60 unit, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) 1 unit, 1 unit rusunawa, 1 unit kantor Pengadilan Agama, 1 unit bangunan kompi D TNI, 1 unit bangunan DInas Perkim.

"Selain kerusakan, gempa mengakibatkan tiga warga luka ringan dan sebanyak 45 KK (169 jiwa) mengungsi. BPBD setempat masih terus melakukan pendataan terhadap dampak gempa Magnitudo 5,2," ungkapnya.

Pascagempa, pihaknya melalui BPBD segera melakukan upaya penanganan darurat, antara lain kaji cepat dan berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait, termasuk TNI dan Polri.

Baca Juga: Gempa Guncang Toli-toli Sulteng Berkekuatan Magnitudo 5.5, Terasa hingga Buol

"Dalam upaya memberikan pelayanan kepada warga penyintas, BPBD telah mendirikan tenda-tenda keluarga untuk warga maupun pasien yang sedang dirawat di RSUD Labuha," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x