ISU BOGOR - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan tanah longsor yang terjadi di Nganjuk mengakibatkan 20 warga Ngetos hilang, Minggu 14 Februari 2021.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati dalam keterangan pers tertulisnya menyebutkan peristiwa itu melanda sejumlah rumah warga di Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Menurutnya, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk mencatat ada 20 warga setempat hilang dan 14 lain luka-luka.
"Warga yang mengalami luka-luka telah mendapatkan perawatan di puskesmas," ungkapnya.
Selain itu, lanjut dia, tanah longsor juga mengakibatkan 8 unit rumah warga rusak berat.
BPBD dengan dukungan pihak terkait lainnya melakukan upaya penanganan darurat.
"Seperti pencarian dan evakuasi korban hilang. Tim gabungan juga melakukan evakuasi warga terdampak di sekitar lokasi," katanya.
BPBD setempat terus melakukan pemantauan pascabencana dan kaji cepat di lapangan.