Kremlin Serang Balik Gedung Putih soal Kekuasaan Putin di Rusia: Bukan Biden yang Memutuskan

27 Maret 2022, 08:15 WIB
Kremlin Serang Balik Komentar Gedung Putih soal Kekuasaan Putin: Bukan Biden yang Memutuskan /Mikhail Japaridze/Kantor Berita Rusia TASS
 

ISU BOGOR - Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menyerang balik komentar gedung putih yang menyebut Vladimir Putin tidak akan tetap berkuasa. Peskov mengatakan bahwa bukan Presiden AS Joe Biden yang memutuskan pemimpin di Rusia.

“Itu bukan Biden untuk memutuskan. Presiden Rusia dipilih oleh Rusia,” kata Peskov kepada Reuters yang dilansir Kantor Berita Rusia TASS, Sabtu 27 Maret 2022.

Sebelumnya, presiden AS yang berkunjung ke Polandia dalam pidatonya mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin tidak dapat tetap berkuasa.
 
Baca Juga: Rusia Tanggapi Boikot KTT G20 di Indonesia, Kremlin: Tidak Akan Terjadi Sesuatu yang Fatal

Belakangan, Gedung Putih meyakinkan bahwa dalam pidatonya tentang Ukraina, Biden tidak menyerukan perubahan rezim di Rusia.

"Maksud Presiden adalah bahwa Putin tidak dapat diizinkan untuk menjalankan kekuasaan atas tetangganya atau wilayahnya. Dia tidak membahas kekuatan Putin di Rusia, atau perubahan rezim," kata kata seorang pejabat Gedung Putih.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi pada 24 Februari 2022 bahwa sebagai tanggapan atas permintaan para kepala republik Donbass, dia telah membuat keputusan untuk melakukan operasi militer khusus.
 
Baca Juga: Keras! Biden Sebut Putin 'Pembunuh Berdarah Dingin' di Depan Jutaan Pengungsi Ukraina

Operasi itu, untuk melindungi orang-orang yang telah menderita pelecehan dan genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun.

Pemimpin Rusia itu menekankan bahwa Moskow tidak memiliki rencana untuk menduduki wilayah Ukraina, mencatat bahwa operasi itu ditujukan untuk denazifikasi dan demiliterisasi Ukraina.

Atas keputusan Putin, Barat memberlakukan sanksi besar-besaran terhadap Rusia.***



Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler