Waw! Baru 4 Hari Diluncurkan, Harga Kripto Anak Bangsa, Botxcoin Meroket Rp21.000-a

7 Juli 2021, 17:56 WIB
Tangkapan layar Grafik harga Botxcoin yang meroket sejak 3 hari diuncurkan. /Chris Dale/coinmarketcapcom

ISU BOGOR - Uang digital atau cryptocurrency Botxcoin yang merupakan karya anak bangsa Indonesia harganya meroket dalam 24 jam terakhir, sejak dua hari diluncurkan, pada Minggu, 4 Juli 2021.

Botxcoin yang resmi diperkenalkan di Indonesia oleh perintisnya, CEO & Co-Founder Botxcoin, Indra Kesuma di Sun Plaza, pada Minggu, 4 Juli 2021 mendapat respon positif investor dalam negeri.

Pada saat itu, uang digital karya anak bangsa itu telah berada di harga Rp4.000-an. Kini telah meroket menjadi Rp21.000-an.

 Baca Juga: Harga Botxcoin, Kripto Anak Bangsa Terus Naik, Kini Capai Rp25.000-an

Baca Juga: Botxcoin Uang Digital Karya Anak Bangsa Diluncurkan, Harganya Sudah Rp4.000-an

 

Situs coinmarketcap.com yang memperdagangkan Botxcoin merilis harga terbaru uang digital itu telah Rp21,624.55.

Kenaikan harga Botxcoin mencapai 95,38 persen dalam 24 jam terakhir dalam angka yang terus bergerak.

"Live botXcoin harga hari ini adalah Rp NaN IDR dengan volume perdagangan 24 jam sebesar Rp NaN IDR. botXcoin naik 93.34 dalam 24 jam terakhir," tulis situs coinmarketcap.com.

Sebagai situs perdagangan Cryptocurrency, coinmarketcap.com disebut telah mencapai rangking 202 di dunia.

"Peringkat CoinMarketCap saat ini adalah #202, dengan kap pasar sebesar Rp NaN IDR. Terjadi peredaran suplai sebesar 1,632,732,305 BOTX koin dan maks. suplai tidak tersedia," lanjut keterangan dalam situs.

Dalam situs pun memuat informasi bursa perdaganngan Botxcoin yang terdaftar.

"Bursa teratas untuk diperdagangkan di botXcoin saat ini adalah P2PB2B, LATOKEN, , dan . Anda dapat menemukan yang lainnya yang terdaftar," tulisnya.

Sebelumnya, CEO & Co-Founder Botxcoin, Indra Kesuma resmi memperkenalkan uang digital atau Cryptocurrency Botxcoin pada Minggu, 4 Juli 2021.

 

Baca Juga: Nasib Cryptocurrency di China Makin Tersudut, Perusahaan Perangkat Lunak Terlibat Crypto Ditutup

 

Botxcoin diharapkan bisa meraih pasar investor cryptocurrency Indonesia yang telah terlanjur berinvestasi dalam mata uang digital populer di dunia seperti Bitcoin dan lainnya.

"Saat ini kita enggak harus investasi ke luar negeri atau beli koin di luar negeri," katanya.

Menurut Indra, nilai kepercayaan mata uang digital Botxcoin untuk muncul menantang Cryptocurrency lainnya karena kini telah menjadi mata uang digital nomor 1 di Indonesia.

Ada tim Botxcoin yang konsisten mengawal ranking nomor 1 di Indonesia versi coinmarketcap.com.

"Semakin kita kembangkan di Indonesia, maka industrinya akan semakin besar. Kita yakin daripada fokus investasi di luar negeri, kenapa tidak kita memulai dari Indonesia," ujar Indra.

Ia menjelaskan, Botxcoin sebenarnya sudah terbentuk sejak tahun 2018. Setelah 3 tahun berjalan telah mencapai peringkat 1 di Indonesia pada kapitalisasi pasar cryptocurrency dan urutan ke 223 di pasar cryptocurrency dunia.

"Kita melihat kondisi market di Indonesia yang belum begitu paham mengenai mata uang kripto ini. Ini yang menjadi concern-nya kita," jelasnya.

Tahun 2021 ini, pengguna Botxcoin lebih kurang 50 ribu orang dengan harga sekitar Rp4000.

Baca Juga: Susul Bitcoin, Eter Juga Anjlok Dihantam Isu China Tutup Transaksi Cryptocurrency

"Harga Botxcoin ini dipengaruhi oleh banyak hal di antaranya Supply and demand. Kedepannya harga itu sudah pasti lebih tinggi. Dalam empat tahun ini kita sudah tumbuh sebanyak 4000 persen, di beberapa tahun mendatang bisa menyentuh Rp10.000," ungkapnya.

Tak lama lagi, kata Indra, Botxcoin yang sudah listing di beberapa exchance di luar negeri segera listing di exchance Indonesia yang sudah diakui dan terdaftar di OJK dan Bappebti.

“Di tahun 2021 ini kita launch Copytrading Paltform untuk siapa saja yang mau belajar trading,” ujarnya lagi.***

 

Editor: Chris Dale

Tags

Terkini

Terpopuler