Arif Satria Sebut 43 Persen Inovasi di Indonesia Berasal dari IPB

ISU BOGOR - Rektor IPB University, Arif Satria menyebut bahwa 43 persen inovasi di Indonesia berasal dari IPB University.

"Saat ini sebanyak 43 persen inovasi terbaik di Indonesia berasal dari IPB," katanya dalam acara Forum Silaturahmi Alumni (FSA) VII IPB University, Sabtu 12 Juni 2021.

Beberapa inovasi dari IPB University tersebut di antaranya sebagai berikut.

Baca Juga: Arif Satria: Alumni Adalah Aset untuk Kemajuan IPB dan Bangsa

1. Smart Farming dan Manajemen Lingkungan 4.0

Merupakan sebuah platform yang bisa mendeteksi konversi lahan.

2. Fire Risk System (FRS)

Teknologi untuk mendeteksi kebakaran hutan memprediksi kebakaran hutan 6 bulan sebelum kejadian.

3. SmartSeeds
Untuk petani hortikultur agar bisa melakukan kegiatan presisi, pemupukan secara presisi, dan irigasi secara presisi.

Baca Juga: FSA IPB University, Wadah Tingkatkan Komunikasi dan Sinergi antar Alumni

4. Deteksi Pintar Kesehatan Tanaman Padi

Untuk memantau tanaman padi terkait panen, hama, dan potensi dari padi tersebut.

5. Nutrigads
Untuk presisi pemupukan dan irigasi untuk petani-petani kecil.

6. Fastrex
Teknologi mesin transporter dan pemupukan presisi untuk kelapa sawit

Baca Juga: Edhie Baskoro Yudhoyono Sandang Gelar Doktor dari IPB University

Selain itu, ada juga inovasi lainnya seperti berikut ini.

1. Preci Palm
2. Deteksi Pintar Kematangan Buah
3. Smart Integrated Pest Management
4. Apartemen Kepiting 4.0
5. Tresfish

Baca Juga: Apa Itu Eco Enzyme dan Manfaatnya? Berikut Penjelasan IPB

Adapun inovasi produktivitas IPB University ada 70 varietas unggul, beberapa di antaranya sebagai berikut.

1. Pepaya Calina
2. Nanas "PK1"
3. Padi IPB 3S
4. Teknologi Budidaya Kedelai
5. Bawang Merah Tajuk & SS Sakato
6. Kacang Tungak Albina IPB
7. Cabai Bonita
8. BioHara Plus
9. Provibio
10. Rumpun Ayam IPB

Baca Juga: Pakar IPB University Sebut Pandemi COVID-19 Momentum Kedaulatan Pangan Indonesia Yang Berawal dari Desa

Kemudian inovasi untuk substitusi impor, diversifikasi pangan, dan obat herbal beberapanya sebagai berikut.

1. Beras Analog
2. Mi Non-terigu
3. Glucodiap Drink & Obat Herbal

Adapun inovasi sosial IPB University beberapanya sebagai berikut.

1. Data Desa Presisi
2. Sekolah Peternakan Rakyat
3. Tani center
4. Agribusiness Technology Park IPB
5. One Village One CEO
6. One Village One Innovation

Baca Juga: Pakar IPB University Sebut Pandemi COVID-19 Momentum Kedaulatan Pangan Indonesia Yang Berawal dari Desa

Inovasi IPB University dalam bidang Biomaterial beberapanya sebagai berikut.

1. Helm Green Composite
2. Rompi Anti Peluru
3. Material cerdas anti radar
4. Militer modern dari keramik tulang ikan
5. Green kosmetika

"Yang saya paparkan kurang dari 10 persen. Masih banyak sekali inovasi yang menginspirasi kita semua dan memang moto kita adalah inspiring innovation with integrity," pungkas Arif Satria. ***