Beras Merah untuk Diabetes, Kandungan dan Manfaatnya

- 22 September 2021, 19:33 WIB
Beras Merah untuk Diabetes, Amankah Menjaga Kadar Glukosa Gula Darah?. Ilustrasi Beras Merah/Pexels
Beras Merah untuk Diabetes, Amankah Menjaga Kadar Glukosa Gula Darah?. Ilustrasi Beras Merah/Pexels /

Dapat melindungi dari diabetes tipe 2
Selain manfaat potensialnya bagi penderita diabetes, beras merah bahkan dapat mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2.

Sebuah penelitian pada 197.228 orang dewasa mengaitkan makan setidaknya 2 porsi beras merah per minggu dengan penurunan risiko diabetes tipe 2 secara signifikan.

Selanjutnya, menukar hanya 1/4 cangkir (50 gram) nasi putih dengan beras merah dikaitkan dengan risiko 16% lebih rendah dari kondisi ini.

Meskipun mekanismenya tidak sepenuhnya dipahami, diperkirakan kandungan serat beras merah yang lebih tinggi setidaknya sebagian bertanggung jawab atas efek perlindungan ini.

Selain itu, beras merah mengandung magnesium yang lebih tinggi, yang juga dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2 yang lebih rendah.

Ukuran porsi dan kualitas diet
Mengelola asupan karbohidrat total Anda adalah bagian penting dari mengontrol kadar gula darah Anda. Akibatnya, Anda harus memperhatikan berapa banyak nasi merah yang Anda makan.

Karena tidak ada rekomendasi berapa banyak karbohidrat yang harus Anda makan, Anda harus mendasarkan asupan optimal Anda pada tujuan gula darah dan respons tubuh Anda terhadap karbohidrat.

Misalnya, jika tujuan Anda adalah 30 gram karbohidrat per makanan, Anda ingin membatasi asupan beras merah hingga 1/2 cangkir (100 gram), yang mengandung 26 karbohidrat. Sisa makanan Anda kemudian bisa terdiri dari pilihan rendah karbohidrat seperti dada ayam dan sayuran panggang.

Selain memperhatikan ukuran porsi, penting untuk diingat bahwa biji-bijian hanyalah salah satu bagian dari diet seimbang. Cobalah untuk memasukkan makanan bergizi lainnya setiap kali makan, termasuk protein tanpa lemak, lemak sehat, buah-buahan, dan sayuran rendah karbohidrat.

Makan makanan yang bervariasi dan seimbang — yang kaya akan makanan utuh dan terbatas pada produk olahan dan olahan — tidak hanya menyediakan lebih banyak vitamin dan mineral tetapi juga membantu menjaga kadar gula darah yang stabil.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x