Network
Pasalnya, dalam kurun dua belas hari penyelenggaraan IMAG, tercatat ada sekitar Rp10 hingga Rp12 Miliar perputaran keuangan yang terjadi.
"Kegiatan olahraga juga ternyata berdampak pada ekonomi Kota Bogor. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak dan permohonan maaf apabila masih ada kekurangan untuk seluruh peserta," tegas Dedie dalam Closing ceremony dilangsungkan di Balai Kota Bogor, Selasa malam 31 Oktober 2023.
Baca Juga: Angin Puting Beliung Terjang Sukaraja Bogor, Belasan Rumah Warga Cilebut Rusak
Tak lupa Dedie juga mengingatkan bahwa kesuksesan IMAG ini menjadi pemicu dan pembelajaraan untuk persiapan tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat Tahun 2026 mendatang.
"Mudah - mudahan dapat bantuan langsung dari Mas Menteri ini, terutama untuk revitalisasi GOR Pajajaran dan Insya Allah pembangunan Kampung Atlet serta perbaikan sarana - prasarana keolahragaan lainnya," ungkap Dedie.
Closing ceremony dihadiri langsung Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, Ketua KONI Jawa Barat dan disambut Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim selaku ketua penyelenggara daerah.
Baca Juga: Jadwal SAMSAT dan SIM Keliling Bogor dan Sekitarnya November 2023
"Ini momen bersejarah, penyelenggaraan IMAG pertama kalinya diselenggarakan. Jadi ini adalah inovasi baru yang dicanangkan KONI Pusat, dimana ini rencananya event dua tahunan khusus beladiri," kata Menpora.
Ia melaporkan, ada sembilan cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan. Ajang ini sekaligus babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut. Inovasi IMAG ini pula, sebagai salah satu upaya pembinaan para atlet yang ada di tanah air.
IMAG ini, kata Menpora, akan berkembang menjadi banyak versi. Seperti khusus pekan olahraga remaja dan pekan olahraga pantai. Dito optimis, penyelenggaraan dua inovasi itu tak kalah dari IMAG yang sudah terbukti.
