Network
"Saya enggan garis bawahi survei itu sebagai harga mati, karena ternyata saya pernah membaca dari direktur eksekutif Indo Parameter yang mengatakan bahwa memang ada skenario untuk mendudukan orang tertentu di tangga teratas survei," katanya di Channel YouTube Refly Harun, Sabtu 5 Februari 2022.
Lebih lanjut, Refly Harun menjabarkan skenario menempatkan sosok seperti Anies yang disebut paling berpeluang jadi Presiden ini pernah dilakukan terhadap salah satu partai.
Baca Juga: Susi Air Diusir Paksa, Refly Harun Singgung Sosok Susi Pudjiastuti yang Kritis Terhadap Pemerintahan
"Lalu kemudian nanti dibuat peta konflik, pimpinan parpol dengan suara terbesar atau kursi terbesar, untuk mencalonkan yang bersangkutan," kata Refly Harun.
Maka dari itu, kata Refly Harun, bukan soal Anies paling berpeluang jadi presiden sebagaimana hasil lembaga survei itu, tetapi bagaimana Pilpres 2024 bisa menghasilkan calon-calon.
"Tidak hanya dari rahim istana yang sekarang sudah menguasai hampir 82 persen kursi, tapi juga berasal dari luar istana, agar terjadi yang namanya a genuine presidential election," papar Refly Harun.
Baca Juga: Refly Harun soal Prediksi Pemerintah Ambruk Sebelum 2024: Ngeri-ngeri Sedap
Bahkan, akan lebih genuine lagi, kata Refly Harun, kalau seandainya nanti, Presidential Threshold betul-betul nol persen.
"Sekarang ini pendukung Ganjar Pranowo, mulai ketar ketir Ganjar tidak bisa dicalonkan oleh PDIP, sehingga mereka mendukung pula nol persen," ungkap Refly Harun.
Semoga pemikiran tim Ganjar yang kini berusaha mendukung nol persen, kata Refly Harun, betul-betul genuine.
