Network
ISU BOGOR - Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan menegaskan istilah kadal gurun hingga radikal kerap disematkan lawan politik untuk menyerangnya. Bahkan, kata Anies nanti seolah dirinya didukung kelompok ekstrim.
"Ya gini ya, kita ini dalam bekerja, melangkah itu kan bawa ide dan gagasan," ungkap Anies di Channel Youtube Deddy Corbuzier, Rabu 23 November 2021.
Lebih lanjut, Anies menyatakan jika banyak yang mendukung ide dan gagasannya cukup beragam.
Baca Juga: Anies Skak Mat Deddy Corbuzier Soal Kadrun: Tanya Saja Sama yang Nyebutin
"Kita ini sebenarnya tidak pernah bisa mengatur pikiran orang, saya nggak bisa ngatur pikirannya Bro Deddy, saya mau ngatur pikiran, nggak bisa," kata Anies.
Menurut Anies yang bisa diatur itu adalah tindakan, termasuk negara juga seharusnya begitu.
"Negara tuh cuma bisa mengatur tindakan, tapi pikiran, perasaan tidak bisa diatur. Jadi kita tidak usah ngatur orang, pikiran orang, terus semua orang boleh berpikiran," tegas Anies.
Baca Juga: Trending di Twitter, Anies Baswedan Dituding Berada di Pusaran Tokoh Teroris, Ini Penyebabnya
Selanjutnya, kata Anies saat berbicara dengan Deddy Corbuzier saat itu tidak bisa mengatur pendapat dan pikirannya disetujui orang lain.
