Fahri Hamzah Singgung Parpol 'Kami Oposisi': Faktanya Parlemen Kita Sepi dari Orang Cerewet

ISU BOGOR - Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah blak-blakan menyoal pihak oposisi.

Fahri Hamzah menilai banyak kesalahan memahami oposisi dalam tradisi presidensial. Menurutnya, oposisi presidensial bermuara pada oposisi kongresional atau lembaga perwakilan…jadi gak usah teriak oposisi, cukup buktikan suara anda merdeka.

"Sementara @DPR_RI kita kebanyakan satu suara tanpa perbedaan yang nyata," katanya di Twitter @fahrihamzah seperti dikutip Isu Bogor, Senin 30 Agustus 2021.

Baca Juga: Fahri Hamzah Sebut di Balik 'Prank' Negeri Ini Ada Feodalisme yang Sangat Mematikan: Namanya Asal Bapak Senang

Lebih lanjut Fahri Hamzah mengatakan, istilah oposisi tidak dikenal dalam presidensialisme, termasuk dalam UUD 1945.

"Sebenarnya oposisi adalah istilah parlementer. Tapi fungsi oposisi kita sebenarnya ada di legislatif tersebut. Maka, merdekakan mereka dari kungkungan #DaulatParpol dan kembalikan #DaulatRakyat," cuit mantan kader Partai PKS ini.

"Sekarang, ketika semua terasa di-hapus dan di-takedown, maka semua nampak bisa dihentikan. Tapi parpol di @DPR_RI tidak sadar bahwa konstitusi menjamin adanya fungsi oposisi dan pengawasan. Bahwa ada yang tidak bisa dihentikan yaitu mulut anggota @DPR_RI yang dijaga imunitasnya," lanjut Fahri Hamzah.

Baca Juga: Singgung Komunisme Tiongkok dan Demokrasi Amerika, Fahri Hamzah: Siapa yang Akan Lebih Kuat?

Kata Fahri, ketika media massa, media sosial sampai mural bisa dihentikan, harusnya hak bertanya anggota DPR RI tidak bisa dihentikan oleh siapapun.