Bima Arya Pamer Foto-foto Ini Usai Dikunjungi Dua Pembantu Jokowi Bahas Penanganan COVID-19 Kota Bogor

- 26 Juli 2021, 15:54 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya memamerkan foto-fotonya yang diapit dua pembantu Presiden Jokowi, Menteri Kordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Balai Kota Bogor, Minggu 25 Juli 2021
Wali Kota Bogor Bima Arya memamerkan foto-fotonya yang diapit dua pembantu Presiden Jokowi, Menteri Kordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Balai Kota Bogor, Minggu 25 Juli 2021 /Instagram @bimaaryasugiarto

ISU BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya memamerkan sejumlah upaya penanganan COVID-19 di Kota Bogor di akun media sosialnya.

Salah satu kegiatan yang Bima Arya pamerkan adalah foto-foto saat Menteri Kordinator Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berkunjung ke Balaikota Bogor untuk membahas COVID-19

"Hal yang sangat penting dalam penanganan Covid adalah sinkronisasi antara Pemerintah Daerah, Provinsi dan Pusat," ungkap Bima Arya dikutip Isu Bogor dari akun instagramnya @bimaaryasugiarto, Senin 26 Juli 2021.

Baca Juga: Bima Arya Sambangi 12 Rumah Warga Kampung Awan, Netizen: Masa Polosan Gitu Pak

Salah satu foto yang dipamerkan Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan), Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (tengah) dan Menhub Budi Karya Sumadi di Balaikota Bogor, Minggu 25 Juli 2021.
Salah satu foto yang dipamerkan Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan), Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (tengah) dan Menhub Budi Karya Sumadi di Balaikota Bogor, Minggu 25 Juli 2021. tangkapan layar instagram @bimaaryasugiarto

Terkait dengan itu, kata Bima Arya, dua pembantu presiden yakni Airlangga Hartarto dan Budi Karya Sumadi mengunjunginya untuk berkordinasi membahas penanganan COVID-19 di Kota Bogor.

"Kemarin Menko Perekonomian @airlanggahartarto_official dan Menhub @budikaryas berkunjung ke @balaikotabogor untuk berkordinasi."

"Prioritas saat ini di hulu adalah bantuan ekonomi kepada warga dan percepatan vaksinasi," kata Bima Arya.

Baca Juga: Bocoran Perpanjangan PPKM, Bima Arya: Pasar dan Rumah Makan Boleh Buka

Lebih lanjut, Bima Arya menyebut pada Minggu 25 Juli 2021, dua pembantu presiden itu juga berkesempatan membagikan 500 paket bantuan dari kemenhub kepada Ojek Online dan pengemudi angkot di Kota Bogor.

"Hatur nuhun pak Menhub," ungkap Bima Arya.

Tak hanya, kunjungan dua pembantu presiden Jokowi yang posting, Bima Arya juga mengunggah video kunjungannya ke Kampung Awan, Kelurahan Genteng, Bogor Selatan, Kota Bogor untuk memberikan bantuan dan memastikan warga yang terdampak pandemi COVID-19.

Baca Juga: Usai Bertemu Jokowi Kemudian Unggah Video Silaturahmi dengan Habib Hasan, Instagram Bima Arya Diserbu Warganet

Bima Arya sebelumnya pada tanggal 21 Juli 2021 sempat dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Bogor untuk membahas upaya penanganan COVID-19.

Lima hari kemudian, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mendatangi Balai Kota Bogor, di Kecamatan Bogor Tengah, Minggu 25 Juli 2021.

Kedatangan kedua menteri itu disambut langsung Wali Kota Bogor, Bima Arya. Dalam agenda kunjungan kerja tersebut, kedua menteri memberikan secara simbolis bantuan sosial kepada para pengemudi transportasi di Kota Bogor.

Baca Juga: Sembuh dari COVID-19 di Bogor Raya Bertambah 2.699 Orang Dalam Sehari, Bima Arya: Maksimalkan Pusat Isolasi

Para pengemudi transportasi ini terdiri dari pengemudi ojek online (ojol) dan sopir angkutan kota dan bus. Bantuan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) itu sebanyak 500 paket sembako untuk membantu meringankan beban para pengemudi transportasi di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 ini.

Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, Presiden Joko Widodo sudah memberikan arahan untuk terus mendorong bantuan sosial kepada masyarakat. Termasuk yang selalu dilaksanakan, yakni pembagian sembako.

"Bantuan sembako untuk 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atau bantuan sembako PPKM untuk 5,9 juta KPM. Ada juga program tambahan perpanjangan, bantuan sosial tunai untuk 10 juta KPM," jelas Airlangga dalam sambutannya.

Tak berhenti sampai disitu, sambung Airlangga, ada pula tambahan bantuan beras 10 kilogram untuk 28,8 juta KPM . Kemudian penambahan bantuan produktif usaha mikro untuk 3 juta penerima dengan besar Rp1,2 juta sehingga total menjadi Rp 3,6 triliun.

Ada juga bantuan untuk warung dan pedagang kaki lima (PKL) untuk 1 juta penerima yang diberikan dalam PPKM level 4 dan 3. Masing - masing mendapatkan uang tunai senilai Rp 1,2 juta.

"Tentu ini diharapkan bisa membantu saudara - saudara kita untuk terus berupaya menahan laju Covid-19. Dan juga mempertahankan kesejahteraan masyarakat. Kami berharap kerja sama Forkopimda terutama dalam penanganan PPKM ini memaksimalkan posko posko yang ada di daerah. Faskes dan teman-teman pengemudi transportasi ini adalah pahlawan kita membawa kebutuhan masyarakat dari warung, dari restoran ke rumah masyarakat," urainya.

Di tempat yang sama, Menhub, Budi Karya Sumadi menambahkan, komunikasi pemerintah dengan para operator transportasi ini penting dilakukan. Mengingat transportasi menjadi salah satu bagian penting dalam perekonomian.

"Satu hal yang sudah kita putuskan bahwa ada STRP atau izin untuk melaksanakan kegiatan untuk ojol sudah dilakukan secara kolektif. Dan secara individu nanti bisa ditunjukan dengan menunjukan uniform dan motornya," kata Budi.

Juga untuk para sopir angkutan kota. Pemerintah sudah memberikan banyak hal yang memungkinkan mereka bisa melakukan kegiatan seperti biasa. Tentu, dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

"Kami laporkan juga, karena memang Bodetabek ini relatif masih kurang vaksinasi dan upaya PCR, maka Kemenhub dan Jasa Raharja bersama Korlantas akan melakukan kunjungan ke masing - masing daerah. Semoga ini bisa memberikan suatu upaya pencegahan terpaparnya Covid-19," tambah Budi.***

 

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x