Network
ISU BOGOR - SBS Inkigayo merilis permintaan maaf atas kontroversi yang terjadi mengenai fancam Ningning aespa yang di akhir video terdapat sejumlah kata kasar dan umpatan dari staf.
Pada 29 November 2020, grup wanita baru dari SM Entertainment, aespa menampilkan lagu debut mereka yang berjudul Black Mamba di SBS Inkigayo.
Pada setiap penampilan, para anggota pasti memiliki kamera yang menyorotinya secara pribadi atau yang sering disebut fancam.
Fancam milik salah satu anggota aespa, Ningning telah diunggah pada 1 Desember lalu.
Tak lama setelah video itu diunggah ternyata memicu sebuah kontroversi mengenai kata-kata yang terlontar di akhir video sekira 10 detik.
Kata-kata itu berasal dari suara staf yang sedang berdebat dengan berkomentar menggunakan bahasa yang cukup kasar di telinga penggemar.
Baca Juga: 25 Saksi Diperiksa, Polresta Bogor Belum Tetapkan Tersangka Kasus RS Ummi
Baca Juga: Habib Rizieq Kembali Mangkir dari Panggilan Polisi, Kuasa Hukum: Beliau Masih Pemulihan
Baca Juga: Semua Anggota TWICE Jalani Tes Swab Setelah Kontak Langsung dengan Chungha, JYP: Kami akan Karantina
"Itu Tidak terkoordinasi," ujar seseorang di akhir video tersebut.
Hal ini memicu sebuah perdebatan antara penggemar yang penasaran perkataan yang dikatakan seorang staf tersebut apakah mengacu pada kinerja grup atau sesuatu yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan grup.
Yang membuat kontroversi ini semakin memanas adalah karena suara itu menyertakan sejumlah kata kasar seperti umpatan.
Menanggapi hal ini SBS memberikan penjelasan pada 7 Desember 2020.
"Kami telah mengkonfirmasi bahwa dalam proses syuting fancam, percakapan yang tidak ada kaitannya dengan penampilan aespa tidak sengaja terekam," ujarnya.
"Staf yang mengelola unggahan video di YouTube pun tidak mengetahui detail ini sebelum memposting video tersebut," lanjutnya.
"Kami mohon maaf kepada mereka yang mungkin tersinggung dengan masalah ini," tutupnya.
SBS pun mengatakan akan lebih berhati-hati ketika akan mengupload video seperti itu di kesempatan selanjutnya.
Sementara itu debut aespa banyak menarik perhatian sejumlah netizen, bahkan mereka dijuluki monster rookie.
Baca Juga: Berikut Daftar Lengkap Artis Pemenang Nominasi MAMA 2020, BTS dan BLACKPINK Bawa Banyak Penghargaan
Baca Juga: Mantan Pimpinan KPK Ini Berkomitmen Benahi Persoalan Hak Konsumen Sentul City Bogor
Baca Juga: Baku Tembak di Tol Cikampek, 6 Pengikut Habib Rizieq Tewas Ditembak Polisi
Selain itu, vokal anggota aespa terdengar sangat bagus dan stabil penggemar SM percaya aespa akan kembali membawa nama SM Entertainment menjadi perusahaan besar seperti masa Girls Generation.
Setelah rilisnya MV ini penggemar SM mulai membanjiri komentar pujian untuk grup yang telah didebutkan oleh SM Entertainment.
"SM tidak pernah mengecewakan penggemar SM, Girls Generation ke aespa sangat cepat, kembalikan ikat pinggang kemenangan untuk grup wanita SM,"
"Ini bukan lagu debut, sangat amat bagus!"
"Tidak peduli apa yang pembenci katakan, aespa menampar mereka lewat kemahirannya, semangat aespa!"
Pada tarian highlightnya pun dituding sangat mirip dengan tarian Girls Generation bagian Girl's Part.
Selain itu, aespa kembali dirumorkan akan menambahkan tiga anggota baru di dalam grupnya.
Sejumlah calon anggota itu dikabarkan adalah trainee yang terkenal di SM Entertainment pada masanya.
Salah satunya adalah Helen, gadis keturunan Australia Amerika itu dikabarkan akan menjadi bagian dari grup aespa nanti.***
