Network
ISU BOGOR - Terjadi baku tembak antara polisi dan sekelompok orang diduga simpatisan Habib Rizieq Shihab (MRS) di Tol Cikampek, Jakarta pada Senin 7 November 2020.
Enam orang pengkiut MRS tewas dalam kejadian itu.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Muhammad Fadil Imran, dalam keterangannya menuturka, kejadian baku tembak terjadi sekira 00.30.
Baca Juga: Berikut Daftar Lengkap Artis Pemenang Nominasi MAMA 2020, BTS dan BLACKPINK Bawa Banyak Penghargaan
Saat itu, anggota polisi tengah melaksanakan tugas penyelidikan terkait rencana pemeriksaan MRS yang dijadwalkan hari ini.
Kata dia, berawal dari info akan terjadi pengerahan kelompok masa pada pemeriksaan, terkait hal tersebut polda melakukan penyelidikan.
"Ketika kendaraan polda mengikuti kendaraan yang diduga pengikut MRS. kemudian dipepet dan diserang menggunakan senjata api dan senjata tajam," papar Fadil, Senin siang.
Baca Juga: Mantan Pimpinan KPK Ini Berkomitmen Benahi Persoalan Hak Konsumen Sentul City Bogor
Selanjutanya, anggota melakukan tindakan tegas terukur terhadap kelompok yg diduga pengikut MRS yg berjumlah 10 orang meninggal dunia sebanyak 6 orang.
Akibat hal itu, kendaraan petugas rusak dan terkena tembakan dari kelompok tersebut.
"Kami menghimbau kepada MRS patuhi hukum dan penuhi panggilan penyidik, apabila saudara MRS tidak memenuhi panggilan kami akan melakukan langkah langkah hukum selanjutnya sesuai ketentuan yg berlaku," tegas Kapolda Irjen Fadil.
Baca Juga: BTS Sapu Bersih Daesang di Mnet Asian Music Awards 2020 Untuk Tahun Kedua Berturut-Turut
Lebih lanjut, ia juga menghimbau MRS dan pengikutnya untuk tidak menghalangi proses hukum karena tindakan tersebut melawan hukum dan dipidana.
"Apabila tindakan tersebut membahayakan petugas kami akan melakukan penindakan tegas," tambahnya.
Berdasarkan penyelidikan sementara, 4 orang pengkut MRS melarikan diri. Adapun senjata yang disita dari pelaki asli bukan rakitan.***
