Network
ISU BOGOR - Angka kasus kematian akibat COVID-19 di Kota Bogor terus bertambah menjadi 424 orang. Dalam sehari ada 4 orang meninggal dunia karena COVID-19 pada Rabu 28 Juli 2021.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim yang juga Wakil Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Bogor menyebutkan penambahan kasus baru positif COVID-19 ada 281 orang.
"Sehingga total kasus COVID-19 Kota Bogor 31.787 orang, masih sakit 3.341 orang, sembuh 28.022 orang dan meninggal dunia 424 orang," ujarnya dalam keterangan pers tertulisnya yang diterima Kamis 29 Juli 2021.
Baca Juga: Inalillahi! 65 Pasien Meninggal saat Isoman, Dedie Rachim Sebut TPU Khusus Covid-19 Kota Bogor Penuh
Guna mengantisipasi lonjakan kasus kematian akibat COVID-19, Dedie A. Rachim menyebutkan pihaknya saat ini sedang menyiapkan Tempat Pemakaman Umum (TPU) untuk jenazah COVID-19 non-muslim.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Ditjen Sumber Daya Air Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) memberikan bantuan dua unit alat berat pengeruk tanah atau eskavator untuk perbantuan pemulasaraan jenazah Covid-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU).
"Sejak beberapa bulan terakhir, ada 381 jenazah yang dimakamkan di TPU Covid. Khususnya yang utama di TPU Situ Gede, Kayu Manis dan Mulyaharja. Tetapi yang paling besar di Kayu Manis dan Situ Gede," jelas Dedie.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor juga sedang mempersiapkan TPU untuk jenazah covid Non-Muslim dengan luas 1 Hektar di Situ Gede. Dengan bantuan ini pula, penanganan pemulasaraan bisa lebih efisien.
