BREAKING NEWS: Serangan Teroris, Baku Tembak di Vienna, Austria

- 3 November 2020, 05:27 WIB
ILUSTRASI terorisme.*
ILUSTRASI terorisme.* /MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA



ISU BOGOR - Telah terjadi dugaan serangan teroris di Vienna Austria, Senin 2 November 2020 waktu setempat. Setidaknya satu orang dilaporkan tewas dan 14 orang luka dalam baku tembak di tengah kota itu

Berdasarkan laporan kantor berita APA, serangan teroris itu melukai seorang petugas polisi dalam baku tempak yang terjadi di lokasi Jalan Seitenstettengasse di jantung ibukota Austria.  

"Seorang penyerang ditembak mati setelah insiden di enam lokasi dekat dengan jalan Seitenstettengasse di jantung ibukota Austria," juru bicara kepolisian Vienna mengatakan kepada penyiar ORF.

Baca Juga: Viral Video Serangan Teroris Tembak Warga dari Jarak Dekat, Polisi Minta Jangan Unggah di Medsos

Baca Juga: Presiden Prancis Macron Paham Akan Kemarahan Umat Islam, Sebut Orang yang Membencinya Keliru

"Saat ini saya dapat memastikan bahwa kami yakin ini adalah serangan teror yang nyata," Karl Nehammer, menteri dalam negeri, mengatakan kepada ORF.

Dia mengatakan serangan itu diperkirakan dilakukan oleh beberapa orang dengan senjata laras panjang dan menambahkan kemungkinan akan lebih banyak korban.

“Kami yakin ada beberapa pelaku. Sayangnya ada juga yang luka-luka, kemungkinan juga meninggal, ”ujarnya.

Baca Juga: Presiden Austria Sebut Serangan Teroris Membuat Situasi Tak menentu: Kami Akan Pertahankan Demokrasi

Baca Juga: Presiden Prancis Meretweet Kutipan Kylian Mbappe yang Pamit dari PSG ke Madrid, Ada Apa?

Sebanyak 15 orang dirawat karena cedera di rumah sakit setempat pada Senin malam, juru bicara asosiasi rumah sakit Wina mengatakan kepada ORF. Tujuh korban dilaporkan dalam kondisi kritis.

"Tembakan di distrik Kota Dalam - ada orang yang terluka. Jauh dari semua tempat umum atau transportasi umum," tweet polisi.

ORF mengutip para saksi yang mengatakan bahwa beberapa tembakan dilepaskan tak lama setelah jam 8 malam waktu setempat. Operasi polisi berlangsung di pusat kota Vienna, dekat sungai Danube.

Kota Wina tengah berlaku pembatasan jam malam terkait pandemi virus corona. Sehingga jalan-jalan di pusat kota relatif sepi.

Baca Juga: Organisasi Muslim Eropa Desak Presiden Prancis Akhiri Retorika Pemecah Belah dan Kebencian

Polisi setempat pun berulang kali meminta saksi untuk tidak membagikan foto atau video dari tempat kejadian setelah rekaman yang menunjukkan seorang polisi terluka diposting sebentar di Twitter.

“Ada beberapa orang yang terluka,” tambah mereka. “Kami berada di lokasi dengan semua pasukan yang tersedia. Harap hindari semua lapangan umum di kota. "


Laporan sebelumnya menunjukkan bahwa sinagog Stadttempel atau rumah ibadah orang Yahudi di dekatnya bisa menjadi sasaran serangan.

Tapi Oskar Deutsch, presiden Komunitas Yahudi Vienna, mengatakan sinagoga di Seitenstettengasse dan gedung kantor di alamat yang sama sudah ditutup pada saat serangan itu, dan 'tidak jelas' apakah itu salah satu target serangan. .

Deutsch mengatakan kepada surat kabar Kurier bahwa tidak ada anggota komunitas Yahudi Wina yang terluka dalam serangan itu.

Baca Juga: Beredar Video Aksi Teror Penembakan di Prancis

Mengutip wawancara dengan seorang rabi yang tinggal tepat di atas sinagoga Stadttempel, surat kabar Kurier melaporkan seorang penyerang telah mengambil gambar acak pada orang-orang yang duduk di luar kafe dan bar di Judengasse dan Seitenstettengasse di Wina tengah.

“Dia tidak membidik Stadttempel (sinagoga),” kata saksi tersebut.***

Editor: Chris Dale

Sumber: Guardian News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x