Erdogan: Tak Ada Gunanya Menanggapi Charlie Hebdo Bajingan, Saya Marah karena Nabi Muhammad Dihina

- 29 Oktober 2020, 15:04 WIB
Karikatur Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang dianggap cabul terpajang dalam majalah mingguan Prancis, Charlie Hebdo.
Karikatur Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang dianggap cabul terpajang dalam majalah mingguan Prancis, Charlie Hebdo. /Kolase Instagram.com/@rterdogan dan Twitter.com/@Charlie_Hebdo_

Pada Selasa 27 Oktober 2020, Charlie Hebdo penerbitan kartun Erdogan di halaman depan Charlie Hebdo.

Baca Juga: Nabi Muhammad Dihina Ulang Charlie Hebdo, Presiden Emmanuel Macron: Kami Miliki Kebebasan

Baca Juga: Mirip Hagia Sophia, Erdogan Perintahkan Ubah Museum Kariye Jadi Masjid

Mingguan satir Prancis merilis kartun Presiden Turki dengan pakaian dalam, kaleng di tangan, mengangkat gaun wanita berkerudung, dengan cibiran: "Ouuuh, nabi!".

Tak hanya Erdogan, Wakil Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Turki Serdar Cam juga menanggapinya.

“Charlie Hebdo, Kamu bajingan. Anda adalah bajingan,” kata Serdar Camdi akun Twitter-nya.

“Saat ini, membicarakan hubungan diplomatik antara Paris dan Ankara tidak lagi masuk akal. Mulai sekarang, melalui tweet, penghinaan, dan pernyataan yang disisipkan, semuanya terjadi,"

"Beresiko melihat situasi semakin memburuk,“ sesal seorang profesor hubungan internasional Turki, yang memilih untuk tidak disebutkan namanya dalam situasi yang tegang ini.

Baca Juga: Presiden Prancis 'Serang' Islam, PM Pakistan Surati Mark Zuckerberg Blokir Konten Islamofobia

Baca Juga: Jalin Hubungan Diplomatik Istrael-UEA, Erdogan Ancam Putus Hubungan Diplomatik UEA

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Lefigaro


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x