Sah, Jakarta PSBB Total : Anies Baswedan Sebut Didukung Pemerintah Pusat

- 12 September 2020, 20:57 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan via Instagram resmi Dinas Kesehatan DKI Jakarta @dinkesdki, Kamis 10 September 2020.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan via Instagram resmi Dinas Kesehatan DKI Jakarta @dinkesdki, Kamis 10 September 2020. /

 

ISU BOGOR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan bahwa pemeritah pusat mendukung penerapan kembali pembatasan sosial berskala besar (PSBB) total di Jakarta. PSBB secara total mulai diberlakukan mulai Senin 14 September 2020.

Anies mengakui bahwa pemerintah pusat juga menyadari adanya lonjakan kasus Covid-29 secara signifikan di Jakarta khususnya pada bulan September 2020.

Hal ini disampaikan Anies setelah melakukan rapat koordinasi dengan para menteri kabinet Jokowi bersama Gubernur Jawa Barat dan Gubernur Banten terkait teknis pelaksanaan PSBB DKI dan strategi Jabodetabek di Jakarta.

Baca Juga: PDI Perjuangan Jakarta Curiga Anies Baswedan Punya Motif Politik di Balik PSBB Total  

“Iya, kalau soal dukung, (pemerintah pusat) mendukung. Jadi, pemerintah dukung, pemerintah pusat menyadari lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di bulan September ini,” ujar Anies Jakarta, Sabtu 12 September 2020.

Anies juga membantah adanya perbedaan pandangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemprov DKI dalam menangani dan mengendalikan Covid-19. Pemerintah Pusat dan DKI, kata Anies, sama-sama berpandangan bahwa kesehatan harus diutamakan agar ekonomi bisa bergerak.

“Sama-sama kita menyadari bahwa tanpa kita membereskan kesehatan tidak mungkin ekonomi bergerak. Kami (pandangannya) sama. Besok ketika melihat detail perinciannya, akan lebih clear,” tandas Anies.

Baca Juga: Teknis PSBB DKI dan Jabodetabek Diumumkan Besok, Ridwan Kamil : Tidak Ada Kubu Ekonomi vs Kesehatan 

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x