Mensos Tetap Kejar Target Penurunan Stunting di Masa Pandemi, Minta Kementerian Lain Ikut Fokus

- 5 Agustus 2020, 20:55 WIB
Mensos Juliari P Batubara Edukasi KPM
Mensos Juliari P Batubara Edukasi KPM /


ISU BOGOR - Menteri Sosial (Mensos), Juliari P. Batubara meminta kementerian dan lembaga lainnya ikut fokus menurunkan angka stunting di masa Pandemi Covid-19, agar mencapai target 14 persen sesuai arahan Presiden Joko Widodo pada tahun 2024.

”Walaupun di tengah pandemi agar kami semua yang terlibat di beberapa K/L, baik program maupun anggaran mengenai stunting tetap menjalankan program-program tersebut agar bisa benar-benar target yang dicanangkan bisa tercapai,” ujar Mensos saat memberikan keterangan pers usai pelaksanaan Rapat Terbatas (Ratas) di Istana Kepresidenan, Provinsi DKI Jakarta, Rabu, 5 Agustus 2020 seperti dikutip dari laman setkab.go.id.

Juliari mengatakan Presiden Joko Widodo juga spesifik menyampaikan tentang program-program Kementerian Sosial (Kemensos) seperti Program Keluarga Harapan (PKH).

 

Baca Juga: Adegan Film The Simpson Prediksi Ledakan di Lebanon Viral di Medsos

Dalam hal itu, kata dia, Kemensos perlu bersiner dengan Kementerian Kesehatan karena ada komponen kesehatan yang terkait dengan stunting, yaitu komponen ibu hamil dan anak usia dini.

”Terkait juga dengan kemampuan para pendamping di dalam mendidik keluarga-keluarga penerima manfaat PKH, kami juga tadi meminta kepada Bapak Menteri Kesehatan agar juga memberikan modul-modul daring tambahan untuk menambah ilmu daripada para pendamping tersebut,” ungkapnya.

Ia menuturkan ada pula program lainnya seperti program Kartu Sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang dibahas Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Cara Bayar Pajak di Kota Bogor Cukup Scane QRIS, Tanpa Bersentuhan

”Kami juga mengusulkan antara lain menambah susu untuk di salah satu bahan makanan di program Kartu Sembako atau BPNT tersebut yang kami yakini bisa memberikan tambahan gizi, khususnya bagi keluarga penerima manfaat yang ada komponen ibu hamil dan anak usia dini,” ungkapnya.

Jualiri juga menyampaikan bahwa Presiden ingin memastikan kepada Menteri Keuangan agar program-program kerja dan anggarannya dapat dikonsolidasikan dengan lebih fokus di beberapa kementerian dan lembaga saja.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Buat Pelanggaran Operasi Patuh Lodaya Menurun 97 Persen

”Sehingga untuk mengukur keberhasilan dari program stunting ini pun lebih mudah terukur dan hasilnya, dampaknya dirasakan secara nyata oleh masyarakat,” kata dia.***

Editor: Linna Syahrial

Sumber: setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x