Media Taiwan: Ketua DPR AS Nancy Pelosi Tetap Akan Berkunjung di Tengah Ancaman Militer China

- 1 Agustus 2022, 22:49 WIB
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS Nancy Pelosi akan mengunjungi Taiwan pada hari Selasa 2 Agustus 2022. Hal itu dilaporkan Media Taiwan pada Senin 1 Agustus 2022.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS Nancy Pelosi akan mengunjungi Taiwan pada hari Selasa 2 Agustus 2022. Hal itu dilaporkan Media Taiwan pada Senin 1 Agustus 2022. /REUTERS
 
ISU BOGOR - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS Nancy Pelosi akan mengunjungi Taiwan pada hari Selasa 2 Agustus 2022. Hal itu dilaporkan Media Taiwan pada Senin 1 Agustus 2022.

Media Taiwan itu mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, Nancy Pelosi bergeming dengan ancaman militer China terkait kunjungannya ke Taiwan.

Seperti diberitakan sebelumnya, China memperingatkan bahwa militernya tidak akan pernah "diam saja" jika Nancy Pelosi mengunjungi pulau yang memiliki pemerintahan sendiri yang diklaim oleh Beijing.

Media Taiwan, Liberty Times melaporkan Nancy Pelosi dijadwalkan mengunjungi parlemen Taiwan pada Rabu pagi, 3 Agustus 2022 sebelum melanjutkan perjalanan Asia-nya, yang dimulai pada Senin pagi di Singapura.

Baca Juga: Roket China Long March 5B Jatuh ke Bumi, NASA Tuding Beijing Tak Bertanggung

Namun demikian, sempat beredar spekulasi tentang Nancy Pelosi apakah dia akan berhenti di Taiwan.

Bahkan kantor Pelosi mengatakan pada hari Minggu bahwa dia memimpin delegasi kongres ke wilayah yang akan mencakup kunjungan ke Singapura, Malaysia, Korea Selatan dan Jepang. Namun tidak menyebutkan Taiwan.

Sebelumnya, Juru bicara kementerian luar negeri China Zhao Lijian mengatakan kunjungannya ke Taiwan sama saja ikut campur urang dalam negeri Tiongkok.

"Itu akan menjadi campur tangan kotor dalam urusan dalam negeri China jika Pelosi mengunjungi Taiwan, dan memperingatkan bahwa itu akan mengarah pada perkembangan dan konsekuensi yang sangat serius," tegasnya.

Baca Juga: Viral! Postingan Tentara China Siap Perang, Tuai Dukungan Positif Netizen

"Kami ingin memberi tahu Amerika Serikat sekali lagi bahwa China siap siaga, Tentara Pembebasan Rakyat China tidak akan pernah tinggal diam,"

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x