Diserbu Ribuan Demonstran, Presiden Sri Lanka Tinggalkan Kediamannya

- 9 Juli 2022, 16:40 WIB
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa dikabarkan telah meninggalkan kediamannya usai digeruduk ribuan demonstran.
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa dikabarkan telah meninggalkan kediamannya usai digeruduk ribuan demonstran. /Sputnik
ISU BOGOR - Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa dikabarkan telah meninggalkan kediamannya usai diserbu ribuan demonstran.

Sebagaimana dikutip dari Sputnik News, AFP melaporkan, mengutip sebuah sumber, bahwa Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa telah meninggalkan rumahnya, Sabtu 9 Juli 2022.

"Presiden dikawal ke tempat yang aman," kata seorang sumber kepada AFP, mencatat bahwa pasukan harus menembak ke udara untuk menjauhkan kerumunan demonstran dari gedung.

Baca Juga: Sri Lanka Bangkrut, PM Ranil Wickremesinghe: Kita Akan Menghadapi Situasi yang Lebih Serius

Sebuah video langsung yang beredar online menunjukkan demonstran marah besar di dekat rumah, dengan beberapa dari mereka mencoba masuk.

Klip lain, diunggah di media sosial, menunjukkan pengunjuk rasa di dalam gedung, meneriakkan slogan dan berkeliaran.

Sementara itu, Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe mengumumkan sidang darurat parlemen untuk mengatasi protes yang sedang berlangsung.

Baca Juga: Sri Lanka Bangkrut, PM Ranil Wickremesinghe Beberkan Rencana Kebangkitan Ekonomi

Penyerbuan kediaman itu terjadi setelah pengunjuk rasa melakukan demonstrasi besar-besaran di Kolombo.

Mereka menuntut pengunduran diri presiden, karena mereka menyalahkan Rajapaksa dan keluarganya atas situasi ekonomi yang memburuk.

Setidaknya 33 demonstran dirawat di rumah sakit di Rumah Sakit Nasional Kolombo, termasuk dua orang dalam keadaan kritis, portal berita Ada Derana melaporkan.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x