Network
ISU BOGOR - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov telah mengeluarkan peringatan tidak menyenangkan kepada AS setelah menuduh mereka mengadakan pertemuan PBB yang merusak "aturan dasar piagam PBB".
Lavrov mengatakan bahwa AS telah berusaha untuk mencoret dasar-dasar dasar PBB dan melanggar dasar persamaan kedaulatan negara dengan mengadakan pertemuan tertutup.
"Tidak seorang pun di New York atau di ibu kota negara-negara anggota akan melupakan ini," Lavrov mengingatkan sebagaimana dikutip dari Express UK, Selasa 26 April 2022.
Baca Juga: Sergey Lavrov: Tidak Mungkin Ada Pemenang Dalam Perang Nuklir
Lavrov menambahkan tampaknya juga ada masalah antara Prancis dan Jerman, aliansi multilateralisme, yang bersaing di PBB atau AS.
“Itu adalah inisiatif yang mengadakan pertemuan puncak demokrasi, mereka tidak berkonsultasi dengan siapa pun, dan kami menarik perhatian rekan-rekan kami hari ini bahwa ini adalah peringatan berbahaya bagi PBB.
“Ini merupakan upaya untuk mencoret aturan dasar piagam PBB, prinsip dasar piagam PBB, bahwa organisasi itu dibuat atas dasar persamaan kedaulatan negara.
Baca Juga: Sergey Lavrov: Fase Baru Operasi Khusus Rusia di Ukraina Telah Dimulai
“Ini tertulis dalam piagam. Kita harus mengingatkan mereka tentang hal ini sehingga tak seorang pun di New York atau di ibu kota negara-negara anggotanya tidak akan pernah melupakan ini,” pungkasnya.***
