Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Reuters, Senin 7 Maret 2022.
Peskov berulangkali menegaskan Rusia siap menghentikan operasi militernya "kapan saja" jika Kiev memenuhi tuntutannya.
Baca Juga: Putin Balas Sanksi Uni Eropa, Pipa Gas Utama Dipotong hingga Membuat Harga Melonjak Tajam
“Mereka harus membuat amandemen konstitusi mereka yang menurutnya Ukraina akan menolak setiap tujuan untuk memasuki blok mana pun.
"Kami juga telah berbicara tentang bagaimana mereka harus mengakui bahwa Krimea adalah wilayah Rusia dan bahwa mereka perlu mengakui bahwa Donetsk dan Lugansk adalah negara merdeka," tegas Peskov.
Tak hanya itu, penting juga Ukraina mau mengakui bahwa Donetsk dan Luhansk adalah negara merdeka.
Baca Juga: Menlu Inggris Ancam Putin: Kami Akan Berperang Jika Anda Serang Estonia dan Latvia
"itu saja. Itu akan berhenti sebentar lagi," kata Peskov.
"Dan mereka [pihak Ukraina] diberitahu bahwa semua ini dapat dihentikan dalam sekejap," tambah sekretaris pers Kremlin.
Juru bicara Kremlin mengatakan bahwa Rusia tidak berusaha untuk membuat klaim teritorial lebih lanjut di Ukraina, menurut Reuters.