Pasukan AS Terbangkan Pengungsi Terakhir dari Bandara Kabul di Tengah Ancaman Serangan Terbaru 24 Jam

- 29 Agustus 2021, 13:49 WIB
Ilustrasi pasukan AS
Ilustrasi pasukan AS /Reuters/ARI JALAL via Voa News/REUTERS

ISU BOGOR - Pasukan Amerika Serikat (AS) telah menerbangkan pengungsi terakhir dari ibukota Afghanistan di tengah peringatan 'ancaman spesifik dan kredibel' di bandara Kabul.

Seperti diketahui, AS telah memperingatkan terkait "ancaman spesifik dan kredibel" di dekat bandara Kabul pada hari Minggu ketika pasukannya bergegas untuk menyelesaikan evakuasi dari Afghanistan dengan batas waktu 31 Agustus.

Sementara itu, Taliban telah bersiap untuk mengambil alih lapangan udara utama di Kabul, Afghanistan.

Baca Juga: Pasukan AS yang Bantu Evakuasi Warga Afghanistan Melarikan Diri dari Taliban Bersiaga Setelah Serangan Bom

Dalam peringatan keamanan, Kedutaan Besar AS di Kabul memperingatkan tentang bakal adanya serangan di area tertentu di bandara Kabul, termasuk gerbang aksesnya.

Hal itu serupa dengan apa yang disampaikan Presiden AS Joe Biden kepada wartawan di Washington, DC bahwa komandan militer AS telah memberi tahunya.

"Bahwa akan ada serangan lain sangat mungkin terjadi dalam waktu 24-36 jam berikutnya," ungkap Joe Biden.

Baca Juga: Perwira Marinir AS Ini Dipecat karena Menyerang Joe Biden di Media Sosial

Diberitakan sebelumnya, 170 warga sipil Afghanistan dan 13 tentara AS tewas pada Kamis ketika seorang pembom bunuh diri meledakkan bahan peledaknya di bandara Kabul.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x